Herman juga menjelaskan, terkait adanya limbah yang mengalir ke sungai, pihaknya mengakui, namun hal itu bukan disengaja, melainkan faktor alam dan kerusakan pada pompa yang kapasitasnya tidak mencukupi.
"Kami akui ada limbah yang mengalir ke sungai, namun hal tersebut terjadi karena hujan, sehingga kolam simpan limbah melimpah, selain itu pompa kami juga tidak mencukupi," terang Herman.
Namun jika matinya ikan karena limbah sawit, pihak perusahaan meminta untuk menunggu hasil laboratarium yang sampelnya sedang diuji dan diteliti.
"Kita tungggu aja hasil labnya, kalau limbah kami yang menyebabkan matinya ikan di Sungai Trang," tegas Herman. (Kha/Nof)
Load more