LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Warga Kembali Usahai Lahan Sengketa dengan PTPN2
Sumber :
  • Tim Tvone/Taufik Hidayat

Sengketa Lahan Warga Dan PTPN 2 Kembali Mencuat,  Warga Kembali Usahai Lahan

Kelompok masyarakat tani yang tergabung dalam kelompok Sepakat Tani sejak Minggu (29/5/2022) kembali turun dan mengusahai lahan eks Hak Guna Usaha (HGU)  yang berada di lingkungan 9, Kelurahan Mencirim,  Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai

Rabu, 1 Juni 2022 - 13:02 WIB

Binjai, Sumatera Utara - Diduga menguasai lahan di luar wilayah administratif, kelompok masyarakat tani yang tergabung dalam kelompok Sepakat Tani sejak Minggu (29/5/2022) kembali turun dan mengusahai lahan eks Hak Guna Usaha (HGU)  yang berada di lingkungan 9, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur Kota Binjai. 
 
Warga mentraktor lahan seluas 60 ha dan akan ditanami tanaman pertanian seperti jagung,  ubi kayu dan tanaman pertanian lainnya. 
 
Menurut warga,  bahwa selama ini PTPN 2 kebun Sei Semayang telah menanami lahan tersebut dengan tanaman tebu, namun alas hak PTPN 2 juga tidak jelas,  karena SK HGU no 54 dan 55 yang menjadi dasar alas hak PTPN 2 menanami lahan tersebut tidak jelas ataupun cacat hukum. 
 
Pasalnya di dalam SK HGU yang dikeluarkan oleh BPN Deli Serdang tahun 2003 lalu,  lahan yang bisa ditanami PTPN 2 berada di Desa Tunggurono Kecamatan Sunggal,  sementara sejak tahun 1984, Kota Binjai tidak ada lagi desa karena termasuk kawasan perkotaan. 
 
"Lokasi yang ditanami PTPN 2 dengan tanaman tebu ini diluar objek yang tertera didalam SK HGU no 54 dan 55, karena ini wilayah Kota Binjai bukan Kabupaten Deli Serdang," ucap Peristiwanto yang merupakan ketua kelompok tani Sepakat Tani Kota Binjai saat ditemui awak media pada Senin (30/5/2022).
 
Sementara itu, Peristiwanto juga menjelaskan sesuai dengan UU no. 5 tahun 1960 tentang agraria dinyatakan bahwa HGU di Kota Binjai yaitu di daerah Kelurahan Timbang Langkat dan Kelurahan Tunggurono HGU-nya nol atau tidak ada lagi,  karena sudah termasuk kawasan perkotaan. 
 
Bahkan sesuai dengan PP no. 40 tahun 1996 tentang HGU, HGB dan hak pakai, bagian ke delapan yang berisi hapusnya HGU pasal 17 huruf e,  tentang kriteria HGU yang ditelantarkan. 
 
"Yang kami lakukan di lahan ini sesuai dengan UU no 5 tahun 1960 dan PP no 40 tahun 1996, jadi kami hanya menjaga wilayah Kota Binjai dan mengusahai lahan karena sekitar 400-an anggota kelompok tani semuanya adalah petani yang tidak memiliki lahan  dan hanya memanfaatkan lahan yang kami anggap terbengkalai, jika nanti pemerintah akan mengambil lahan ini kembali kami akan memberikannya dengan suka rela," jelas Peristiwanto. 
 
Sementara itu, akibat aksi warga yang mengusahai kembali lahan dan mentraktor, tanaman tebu milik PTPN 2 kebun Sei Semayang, pihak PTPN 2 mendatangi Mapolres Binjai pada Selasa (31/5/2022) dan melaporkan aksi warga kelompok tani atas tuduhan pengrusakan lahan dan meracuni tanaman tebu. 
 
Namun sayangnya pihak PTPN 2 kebun Sei Semayang enggan menjelaskan lebih lanjut terkait sengketa kepemilikan lahan tersebut. 
 
"Nanti saja ya kita jelaskan,  sekarang ini kami masih memberikan keterangan ke polisi,” ucap salah seorang rombongan pihak PTPN 2 yang ditemuai awak media di Mapolres Binjai. 
 
Diharapkan dengan berulang kalinya terjadi sengketa lahan antara PTPN 2 dan warga masyarakat di Kota Binjai ini pemerintah harus bertindak tegas dan menjelaskan status lahan tersebut,  agar tidak terjadi bentrokan antara PTPN 2 dengan warga yang bisa memakan korban jiwa. (Tht/Lno)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Wamen BUMN Apresiasi Dukungan Pertamina dalam Program MBG

Wamen BUMN Apresiasi Dukungan Pertamina dalam Program MBG

Wamen BUMN Aminuddin Ma'ruf memberikan apresiasi atas dukungan aktif PT Pertamina dalam program MBG terutama lewat penyediaan energi seperti BBM, LPG, dan gas.
Di Hari Pertama Presiden Donald Trump Tempati Gedung Putih 308 Imigran Ilegal Ditangkap

Di Hari Pertama Presiden Donald Trump Tempati Gedung Putih 308 Imigran Ilegal Ditangkap

Di hari pertama Presiden Donald Trump menempati Gedung Putih 308 imigran ilegal ditangkap Badan Penegakan Imigrasi dan Cukai (ICE) Amerika Serikat (AS).
Menlu RI Temui Wapres Yaman di Swiss, Bahas Perdamaian Timur Tengah

Menlu RI Temui Wapres Yaman di Swiss, Bahas Perdamaian Timur Tengah

Menlu RI dan Wapres Taman di sela-sela agenda pertemuan tahunan Forum Ekonomi Dunia (WEF) di Davos-Klosters, Swiss, pada Rabu (22/1/2025).
Update Terbaru Soal PPDB Zonasi Tahun 2025, Mendikdasmen Bilang Begini

Update Terbaru Soal PPDB Zonasi Tahun 2025, Mendikdasmen Bilang Begini

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti mengungkapkan update terbaru tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) zonasi. Katanya..
Sekelompok Warga Jogjakarta Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Jaga Kamtibmas dan Dukung Program Pemerintah

Sekelompok Warga Jogjakarta Gelar Aksi Damai, Ajak Warga Jaga Kamtibmas dan Dukung Program Pemerintah

Sekelompok masyarakat yang tergabung dalam Paguyuban Gejayan Ayem Tentrem (PGAT) menggelar aksi damai dengan memasang spanduk di beberapa titik di Jalan Affandi
Seolah Diperkuat Legenda Belanda, Timnas Indonesia Untung Besar jika Pemain Keturunan Ini Gabung, Dia...

Seolah Diperkuat Legenda Belanda, Timnas Indonesia Untung Besar jika Pemain Keturunan Ini Gabung, Dia...

Timnas Indonesia bisa mendapatkan kekuatan tambahan yang mirip seperti legenda Belanda, Patrick Kluivert bisa untung besar jika pemain ini gabung ke Timnas.
Trending
Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China Dipandang Sebelah Mata, Arab Saudi Pernah Sebut Laga Lawan Timnas Indonesia Jauh Lebih Penting: Skuad Garuda itu...

Bahrain dan China merasa dipandang sebelah mata karena Arab Saudi pernah sebut pertandingan melawan Timnas Indonesia sebenarnya jauh lebih penting. Ternyata...
Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan Analis Timnas Indonesia Kim Jong-jin Kepada Marc Klok: Kamu Adalah Satu-satunya Pemain yang Berbohong...

Mantan analis Timnas Indonesia, Kim Jong-jin angkat bicara soal pemain Persib Bandung, Marc Klok yang menyebut Shin Tae-yong itu sosok pelatih yang diktator.
Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Top 3 Sport: Kapten Red Sparks Buat Sejarah, Ko Hee-jin Puji Megawati Hangestri, Atlet Proliga yang Terlibat Cinlok

Rangkuman artikel terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Rabu (22/1/2025). Seputar karier cemerlang Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko Ramal Nasib Timnas Indonesia di Tangan Patrick Kluivert, Shin Tae-yong Siap Rebut Kendali Lagi?

Denny Darko meramal nasib Timnas Indonesia di bawah Patrick Kluivert melalui kartu tarotnya. Ia turut memprediksi Shin Tae-yong berpeluang kembali jika...
Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Gawat! Sosok Penting Ini Minta Megawati Hangestri Hengkang dari Red Sparks, Berani Tantang KOVO dengan Begini ...

Sosok penting bagi kiprah Megawati Hangestri di Liga Voli Korea menyarankan Mega hengkang bila tak naik gaji di Red Sparks. Menantang keras aturan KOVO sampai.
Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Ramalan Indigo Ini Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Katanya Nasib Timnas Indonesia Nantinya Akan...

Seorang perempuan indigo pernah meramal nasib Timnas Indonesia setelah tak dilatih lagi oleh Shin Tae-yong. Akankah Patrick Kluivert mampu membawa kemajuan?
Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Naturalisasinya Terganjal Aturan FIFA, 2 Bintang Keturunan yang Sudah di Indonesia Ini Bisa Jadi Opsi Timnas Gantikan Mitchel Bakker

Proses naturalisasi Mitchel Bakker terganjal aturan FIFA, Timnas Indonesia bisa memilih 2 pemain keturunan yang sudah di Tanah Air ini sebagai opsi amunisi.
Selengkapnya
Viral