Selanjutnya, aksi demo diisi dengan pernyataan pihak keluarga korban dugaan malpraktik masing-masing, yakni J. Tambunan dan Laoli yang menceritakan kronologis dugaan malpraktek tersebut.
Menanggapi aksi tersebut, dari pihak RS Metta Medika Sibolga, Dr Ratna mengatakan, sangat menerima pernyataan sikap dari para orator aksi, seraya mengatakan akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan.
"Pernyataan sikap kami terima dan akan ditindaklanjuti untuk menjadi perbaikan bagi Rumah Sakit," pungkasnya. (SPN/AAG)
Load more