Medan, Sumatera Utara - Jemaat Gereja meminta Pendeta Romundang Sitorus dipindahkan dari Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Pabrik Tenun.
Hal itu berlangsung ketika seorang Pendeta bernama Romundang Sitorus menaiki mimbar. Satu persatu, jemaat Gereja HKBP Pabrik Tenun keluar ruangan Gereja.
Terlihat pada prosesi ibadah berlangsung, sejumlah Polisi dan Satpol PP tanpak berjaga-jaja di halaman Gereja.
Jemaat Gereja HKPB Pabrik Tenun, Benhur Marpaung, mengatakan bahwa aksi itu dilakukan karena para jemaat merasa telah dibohongi oleh pengkhotbah.
"Buat apa kita menghadiri ibadah, jika pengkhotbah selalu melakukan kebohongan dan selalu berlawanan dengan hati nurani kita. Secara hati nurani, kami para jemaat tidak pernah setuju atas kehadiran beliau, dikarenkan sudah begitu banyak masalah yang beliau timbulkan," katanya.
Selaku jemaat, Benhur Marpaung sangat menyesalkan atas tindakan Pendeta Romundang Sitorus yang selalu tanpa musyawarah menetapkan kepengurusan Gereja.
Load more