Pringsewu, Lampung - Pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertamax Turbo Pertamina Dex dan Dexlite, pada 10 Juli 2022 lalu, antrean kendaraan roda empat dan roda dua terjadi di SPBU yang terletak di Pekon Keputran, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Pringsewu, Lampung.
Menurut Farhan, salah seorang pengemudi roda dua, dirinya sangat keberatan dengan kenaikan harga BBM pada 10 Juli 2022 lalu. Ia pun harus beralih ke BBM jenis Solar dengan harga yang lebih murah meskipun harus mengantre di SPBU.
"Saya sudah setengah jam antre Solar, karena harga Dexlite yang mengalami kenaikan. Dengan mengantre ini menghambat pengiriman barang. Kenaikan harga Dexlite sangat memberatkan bagi masyarakat," kata Farhan, Selasa (12/7/2022).
Farhan yang setiap harinya bekerja sebagai sopir kendaraan sembako ini harus menambah biaya dan ongkos angkutan pengiriman barang. Selain itu, untuk mengisi Solar dirinya harus menambah waktu pengiriman sembako untuk tiba di lokasi.
"Saya bawa sembako dari Kabupaten Tulang Bawang hendak diantar ke Kabupaten Pringsewu. Antre Solar ini menghambat dan menambah waktu pengiriman barang," ungkapnya.
Sementara itu, Agustian, pegawai SPBU mengaku pasca kenaikan harga Dexlite, penjualan Dexlite mengalami penurunan yang cukup drastis. Para pengemudi roda empat dan roda dua beralih ke Solar sehingga penjualan Solar naik drastis.
Load more