Medan, Sumatera Utara - Terkait peristiwa Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di pinggir Danau Toba, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengaku sudah melihat dan memantau asapnya.
Dikarenakan saat ini musim panas, Sandiaga langsung berkoordinasi dengan instansi terkait, lintas kementerian dan lembaga, dan memastikan Karhutla ditangani.
“Karena ini sangat sayang, apalagi view Danau Toba sangat bagus, tapi sedikit ada kabut karena efek dari asap, harus segera ditangani supaya para delegasi dan peserta W20 bisa pulang dengan clear, dan membawa pengalaman bahwa udara Danau Toba segar, dan pemandangannya indah,” ucapnya.=
Sambungnya menuturukan, para delegasi yang datang ke acara W20 Summit di Danau Toba sebagai tamu, dan pulang dianggap sebagai keluarga. Nantinya diharapkan, mereka akan menceritakan keindahan Danau Toba, dan nanti dengan konektivitas yang jauh lebih baik, mereka akan mengajak keluarganya untuk kembali hadir di sini.
“Ini sesuai dengan target kita untuk menciptakan pariwisata yang lebih berkualitas, dan berkelanjutan lingkungan,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, Sandiaga juga menyampaikan sejumlah pesan terkait Danau Toba. Pertama, pembangunan destinasi super prioritas ini terus ditingkatkan dengan beberapa terobosan, seperti komitmen penerbangan lansung dari beberapa maskapai seperti Air Asia yang sudah berkomitmen menambah penerbangan ke Bandara Kualanamu dan Silangit.
“Juga beberapa maskapai lainnya, menyampaikan akan menambah,” ucapnya.
Load more