Medan, Sumatra utara - Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi dengan secara tegas menyatakan aksi hedonisme warga Kota Medan yang menggelar hal serupa Citayam Fashion Week di persimpangan Jalan Kesawan menunju Jalan Balai Kota, akan mengganggu pengguna jalan.
Edy mengaku sejatinya tidak melarang kegiatan tersebut. Kendati, mantan Pangkostrad itu menilai aksi Kesawan Fashion Week tidak elok dilangsungkan di jalanan.
"Fashion itu, melenggak-lenggok gitu. Apakah ini, di jalan cocok?. Kalau cocok dan manfaatnya tidak membuang sampah, oh boleh-boleh saja," tegasnya.
"Selama itu, positif. Saya akan mengizinkan, kalau selama itu, negatif. Pasti saya larang, itu pada umumnya posisi saya," tambahnya
Edy memastikan pihaknya belum begitu tertarik jika dimintai untuk memfasilitasi kegiatan Kesawan Fashion Week tersebut. Dia menyebut masih banyak pihak di luar pemerintah yang mau memfasilitasi kegiatan Kesawan Fashion Week.
"Jangan provinsi yang menciptakan (memfasilitasi), badan-badan sosial, yang (bisa) melakukan hal itu," pungkasnya.
Sebelumnya, warga Kota Medan yang terdiri para remaja dan anak-anak menggelar Kesawan Fashion Week di zebra cross persimpangan Jalan Kesawan menuju Jalan Balai Kota, pada Minggu (24/7/2022) sore.
Aksi itu kemudian dinilai akibat pengaruh Citayam Fashion Week di Jakarta yang tengah hangat di perbincangkan masyarakat Indonesia. (Ayr/Lno)
Load more