Binjai, Sumatera Utara - Aneh tapi nyata, itulah kalimat yang tepat untuk buah cempedak milik Amrial Nasution, warga Jalan Madura Kelurahan Kebun Lada Kota Binjai. Buah cempedak yang dihasilkan memiliki berat hingga 23,8 Kilogram.
Bukan hanya berat buah yang termasuk langka, tapi ukuran panjang buah yang hampir mencapai satu meter serta isi cempedak yang kuning dan rasa yang nikmat menjadi keunggulan cempedak guling tersebut.
“Awalnya buah ini beratnya hanya sekitar 8 sampai 14 kilogram saja. Tapi sekarang ini kami temukan beratnya ternyata sudah bisa mencapai 23 Kilogram. Dan ini masih bisa besar lagi, tergantung bagaimana perawatannya,” ucap M Arifin selaku Pembina Penangkar Benih Tanaman Kota Binjai, Senin (5/9/2022).
Penemuan hasil buah Cempedak Guling berbobot 23,8 Kg dengan panjang 25 centimeter dan lebar lingkaran 75 centimeter tersebut langsung dipamerkan kepada warga kampung, sebelum akhirnya cempedak tersebut dibelah untuk dilihat isi dalamnya dan disantap bersama-sama.
Berbeda dengan buah cempedak lain pada umumnya, Cempedak Guling ini setelah dibelah ternyata tidak hanya berukuran besar tapi juga memiliki rasa yang sangat manis dengan tekstur cukup lembut.
“Buah cempedak guling ini adalah hasil riset kami sejak 11 tahun yang lalu. Biasanya kan kalau cempedak yang lain itu berbuah musiman. Tapi kalau cempedak guling ini tidak ada musimnya, jadi berbuah terus,” ujar Arifin menjelaskan.
Kepada para penangkar benih tanaman, Arifin berharap supaya budi daya tanaman Cempedak Guling ini dapat lebih ditingkatkan. Sebab, Cempedak Guling ini berbeda dengan cempedak pada umumnya yang hanya bisa berbuah setiap musimnya dan lebih bernilai ekonomis.
“2,5 tahun tanaman Cempedak Guling ini sudah bisa berbuah dari mulai penanaman. Dan itu ngedur, berbuah tidak ada musim-musimnya,” sambungnya.
Terakhir, Arifin juga berharap kepada pemerintah terkait agar memberikan perhatian serta dukungannya kepada para penangkar dalam membudi dayakan benih tanaman Cempedak Guling ini, supaya lebih dikenal luas lagi di luar daerah.
“Varian buah Cempedak Guling hasil ciptaan para penangkar benih tanaman kami disini sudah pernah menjadi juara satu dalam Festival Buah se-Sumut,” tambahnya.
Hal senada disampaikan Penangkar Benih Tanaman, Amrial Nasution.
Ia menjelaskan, varian tanaman benih buah Cempedak Guling ini memiliki berbagai kategori. Yakni, label feed yang sudah berbuah dan kedua benih dasar namanya label putih. Kemudian ada yang disebut label ungu dan diperbanyak lagi menjadi label biru.
“Itu untuk benih sebar, jadi kepada petani penangkar, itu lah dia tadi yang bisa dijadikan induk,” jelas Amrial Nasution.
Lurah Kebun Lada, Nur Azaini yang hadir di acara tersebut mengaku bangga kepada para penangkar benih tanaman di wilayahnya yang sudah berhasil menciptakan inovasi tanaman buah baru. Dia mengaku seumur hidup baru kali ini merasakan nikmatnya buah cempedak dengan buah yang besar.
“Saya memang suka makan cempedak tapi jujur saja belum pernah saya merasakan buah cempedak guling ini yang rasanya manis sekali dan berukuran besar,” ucap Lurah Kebun Lada, Nur Azaini.
Untuk penjualan sendiri, benih tanaman buah Cempedak Guling ini di jual seharga Rp 35 ribu dan untuk buahnya sendiri dijual mulai dari harga Rp50 ribu sampai Rp200 ribu, tergantung ukuran buahnya sendiri. (THT/ito)
Load more