Setelah lebih kurang satu jam berada di gedung paripurna, akhirnya pimpinan DPR Aceh yakni Ketua Pon Yahya, Wakil Ketua I Dalimi, Wakil Ketua III Safaruddin, Ketua Komisi III Teuku Raja Keuangan, dan sejumlah anggota dewan lainnya menemui para pengunjuk rasa.
Di depan pimpinan DPR Aceh, para mahasiswa mereka kembali menyampaikan tuntutan untuk memperjuangkan penurunan harga secara silih berganti.
Terhadap tuntutan mahasiswa, Ketua DPRA Saiful Bahri alias Pon Yahya menyatakan bahwa mereka juga tidak sepakat dengan kebijakan tersebut, dan pemerintah kembali menurunkan harga BBM subsidi.
"Kami atas nama lembaga DPRA, ketua dan seluruh anggota mendesak pemerintah pusat untuk segera menurunkan harga BBM dan listrik," kata Pon Yahya. (ant/ebs)
Load more