PT Damai Walet Sentosa (DWS) yang beroperasi di Deliserdang, Sumatera Utara siap ekspor sarang burung walet sebanyak 24 ton per tahun, sudah masuk tahap audit.
Jakarta, tvOne
PT Damai Walet Sentosa (DWS) yang beroperasi di Deliserdang, Sumatera Utara (Sumut) bersiap mengekspor sarang burung walet sebanyak 24 ton per tahun.
"Rencana PT DWS mengekspor walet sudah memasuki tahap audit. Karantina Pertanian terus mendampingi hingga perusahaan itu benar-benar bisa mengekspor produknya," ujar Kepala Karantina Pertanian Kualanamu Lenny Hartati Harahap, di Deliserdang, Jumat.
Dia mengatakan itu, usai mendampingi Irjen Kementerian Pertania, Jan Samuel Maringka melakukan kunjungan ke industri pengolahan sarang burung walet milik DWS di Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumut.
Menurut Lenny, PT DWS berencana mengekspor walet itu ke Republik Rakyat Tiongkok (RRT).
Untuk proses ekspor itu, manajemen DWS sudah mendaftar ke General Administration of Customs China (GACC) RRT dan tinggal menunggu audit.
“Kalau audit selesai dan ekspor walet DWS diperbolehkan, maka ekspor walet Sumut akan meningkat," katanya.
Halaman Selanjutnya :
Sebelum DWS, sudah ada dua perusahaan dari Sumut yang mengekspor walet.
Load more