Aceh Barat, Aceh - Tugu Burung Garuda seberat 1,5 ton yang terbuat dari batu mulia giok Aceh resmi berdiri dan bisa disaksikan oleh warga yang melintas, setelah hampir satu tahun dibangun.
Kurdi, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Aceh Barat mengatakan, Tugu Garuda yang diberi nama Tugu Santri Pancasila adalah simbol kalau ulama Aceh Barat taat pada idiologi Pancasila.
"Tugu ini dibangun dengan bahan dasar batu mulia giok Aceh seberat 1,5 ton dengan menghabiskan anggaran 400 juta dari sumbangan pihak tidak terikat," kata Kurdi pada tim tvonenews.com, Sabtu (24/9/2022).
Tugu Pancasila, menurut Kurdi, nantinya akan menjadi ikon baru sebagai bukti kecintaan para ulama terhadap idiologi Pancasila sehingga nanti menjadi fondasi bagi generasi muda dalam menjaga keutuhan bangsa Indonesia.
"Kita berharap Tugu Santri Pancasila menjadi bukti sejarah dan edukasi bagi generasi selanjutnya, untuk mempertahankan idiologi Pancasila di tengah zaman modern ini," sebutnya.
Kurdi menambahkan, Tugu Santri Pancasila ini dibuat oleh seniman lokal asal Aceh Barat. Tugu tersebut juga dirancang sudah tahan gempa sehingga diharapkan akan terus bertahan meski diguncang gempa.
Tugu Santri Pancasila rencananya akan diresmikan oleh Bupati Aceh Barat, Ramli Ms pada tanggal 27 September 2022 nanti, dengan harapkan semua pihak bisa menjaganya.
Sementara itu, Putri, warga Meulaboh mengungkapkan rasa bangganya dengan berdirinya Tugu Pancasila yang terbuat dari batu mulia giok Aceh.
"Ini adalah tugu patung pertama yang berdiri di Aceh Barat, berdiri kokoh dan megah dengan lambang 5 sila, sehingga kami berharap akan meningkatkan rasa nasionalisme anak-anak untuk cinta pada tanah airnya," ujar Putri. (kha/wna)
Load more