Dharmasraya, Sumbar - Seorang warga Jorong Koto Tuo Nagari Siguntur, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat,
terseret arus Sungai Batang Hari sejak hari Sabtu sore (8/10/2022), dan hingga hari ini, Minggu (9/10/2022) jasad belum juga ditemukan.
Upaya terus dilakukan oleh warga setempat bersama tim gabungan BPBD Kabupaten Dharmasraya dan Barsanas Provinsi Sumatera Barat, untuk mencari korban yang terseret arus Sungai Batang Hari.
Pencarian jasad korban hanyut tersebut dilakukan dengan menurunkan perahu karet dari BPBD dan Basnas. Penelusuran pun sudah dilakukan sejak Sabtu malam (8/10/2022), namun hingga hari ini belum juga ditemukan.
Menurut Kepala BPBD Kabupaten Dharmasraya, Eldison mengatakan, korban bernama M Emkel (52), berjenis kelamin laki-laki.
“Betul sekali telah terjadi salah seorang warga warga Jorong Koto Tuo Nagari Siguntur ini yang bernama M Emkel umur 52 tahun berjenis kelamin laki-laki, hilang terseret arus sungai ketika hendak mandi peristiwa tersebut terjadi pada hari Sabtu sore kemarin,” katanya.
Menurut informasi, korban terseret arus sungai saat hendak mencari batu sungai untuk dijual.
“Menurut informasi yang kami terima dari masyarakat, yang mana ini korban yang terseret arus sungai tersebut dalam keseharian adalah mencari batu sungai untuk dijual dan memenuhi kebutuhannya. Setalah melakukan aktivitas korban ini mandi, setelah itu diduga korban ini diduga tepeleset dan terjatuh kemudian diseret arus Sungai Batang Hari,” sambungnya.
Load more