LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Opsnal Bhabinkamtibmas Polres Nias ditangkap bersama dua warga sipil terkait jaringan narkotika.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Yoga

Dua Oknum Personil Aktif - Opsnal Bhabinkamtibmas Polres Nias Polda Sumut Ditangkap Bersama Dua Warga Sipil, Diduga Terkait Jaringan Narkotika Penghuni Lapas Kelas 2B Gunungsitoli

Dua oknum Polri aktif, bertugas di Bhabinkamtibmas Polsek Lotu, Polres Nias, Polda Sumut diamankan terkait dugaan jaringan narkotika dan kepemilikan narkoba.

Kamis, 27 Oktober 2022 - 14:02 WIB

Medan - Dua oknum Polri aktif, bertugas di Bhabinkamtibmas Polsek Lotu, Polres Nias, Polda Sumatera Utara diamankan terkait dugaan jaringan narkotika dan kepemilikan narkoba jenis sabu, Selasa (25 Oktober 2022) sekira pukul 13.56 WIB. Bersamaan dengan kedua oknum Polri berpangkat Brigadir dan Bripka itu, turut diamankan dua orang warga sipil.

Disebut bila mereka adalah jaringan Brigadir Polisi AL Imran Situmorang, oknum Polres Nias yang saat ini berada di Lapas Kelas 2 B Gunungsitoli, menjalani sidang di Pengadilan Negeri Gunung Sitoli terkait kasus tindak pidana narkotika. Atas kejadian tersebut kemudian terduga pelaku beserta dengan barang bukti yang ditemukan dibawa ke Sat Resnarkoba Polres Nias.

Dimana, awal penangkapan dilakukan pada hari Selasa (25/10/2022)  sekitar pukul 13.56 WIB, bertempat di rumah Bobi Gea, Jalan arah Desa Awa'ai Desa Afia, Kecamatam Gunung Sitoli Utara, Kota Gunung Sitoli dan di Barak Polsek Lotu.

Awalnya ditangkap dan diamankan Bripka Erwin Syahputra Lahagu (41 tahun), personil Bhabinkamtibmas Polsek Lotu, Polres Nias, Polda Sumatera Utara, warga Asrama Polres Nias, dengan barangbukti satu paket diduga sabu.

Selanjutnya dilakukan pengembangan, dari pengakuannya terungkap ada oknum Polri lainnya yang memiliki dan menyimpan narkotika jenis sabu yakni Brigadir Polisi Joko Yatiman Putra,  oknum Sat Sabahara Polsek Lotu, Polres Nias, Polda Sumatera Utara yang juga menetap di Asrama Polres Nias.

Baca Juga :

Dari Brigadir Joko Yatiman Putra diamankan tujuh paket diduga sabu dan sudah terjual ada 3 paket. Dan berdasarkan pengakuannya, terungkap disdbutkan bahwa narkotika diperoleh dari personil Polres Nias bernama Brigadir AL Imran Situmorang yang saat ini berada di dalam Lapas Kelas 2 B Gunungsitoli dan sedang menjalani proses sidang di Pengadilan Negeri Gunungsitoli dalam kasus tindak pidana narkotika.

Proses pengembangan terus dilakukan petugas dan kemudian menangkap dan mengamankan dua orang warga sipil, diduga pembeli dan diduga pengedar.

Dua warga sipil tersebut masing masing, Ruben Hutabarat (30 tahun) warga Desa Afia, Kecamatan Lahewa Kabupaten Nias Utara dan satu paket diduga sabu diamankan dan sumlah uang  Rp 4.184.000, (empat juta seratus delapan puluh empat ribu rupiah) diduga hasil penjualan narkotika jenis sabu.

Dan penangkapan yang sama diamankan Agus Frengki Telaumbanua, warga Jalan Kartini, Kelurahan  Pasar Lahewa, Kecamatan Lahewa, Kabupaten Nias Utara.

Kepala Bidang Humas Polda Sumatera Utara, Kombes Pol Hadi Wahyudi membenarkan adanya penangkapan itu. Penangkapan dilakukan dari tim anti narkoba Polres Nias.

"Jadi, awalnya pihak Satuan Reserse Narkoba Polres Nias menindaklanjuti adanya informasi dari masyarakat bahwa adanya peredaran serta penyalahgunaan narkoba. Informasi itu ditindaklanjuti," kata Hadi, kepada awak media, Rabu (26/10/2022).

Kemudian, Selasa, (25/10/022) sekira pukul 13.56 WIB tim melakukan penyelidikan. Tepatnya dikediaman BG di Jalan Arah Desa Awa'ai atau Desa Afia, Kecamatan Gunungsitoli Utara, Kota Gunungsitoli dan di Barak Polsek Lotu.

"Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya dilakukan penggerebekan. Ditemukan empat orang, kasus ini masih dikembangkan. Yang jelas, Bapak Kapolda Sumatera Utara akan memberikan hukuman tegas terhadap anggota Polri yang terlibat dengan narkotika. Apapun dan siapapun yang berbuat ditindak tegas," terang alumni Akpol 98 itu.

Terpisah, Kepala Urusan (Paur Humas) Polres Nias, Aiptu Yadsen Hulu ketika dikonfirmasi sejumlah awak media melalui nomor ponsel Whatass App nya, 0812609xxxxx,  membenarkan adanya penangkapan dua oknim personel Polri atas dugaan narkotika.

"Untuk saat ini kedua personel Polri itu sedang dilakukan pemeriksaan oleh tim Seksi Propam Polres Nias," balas  Aiptu Yadsen Hulu.

Informasi yang didapat, narkoba ditemukan dari ES Lahagu sebanyak satu buah paket plastik klip transparan diduga berisi serbuk kristal jenis sabu. Dari JYP didapatkan, 7 buah paket plastik klips transparan diduga berisi sabu.

Selanjutnya dari RH dan AFT diamankan satu buah paket plastik klip transparan diduga berisi narkoba jenis sabu. Kemudian menemukan uang sebanyak Rp 4,1 juta. Akan tetapi, polisi belum berani membeberkan temuan narkoba itu.

"Untuk jumlah barang buktinya, kami belum bisa jabarkan dengan detail. Memang ada ditemukan narkoba, tapi jumlahnya belum diketahui secara pasti. Kasus ini masih terus dikembangkan," terangnya. (YSA/LNO)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Memangnya Boleh Tahajud Mepet Waktu Shalat Subuh? Kata Ustaz Adi Hidayat Afdholnya sesuai dengan....

Memangnya Boleh Tahajud Mepet Waktu Shalat Subuh? Kata Ustaz Adi Hidayat Afdholnya sesuai dengan....

Sebab shalat tahajud, dinilai mampu mendatangkan keberkahan, seperti lancarkan rezeki, dibantu Allah SWT langsung soal karir hingga meroket juga terkabulnya doa
Pemprov Gorontalo Diharapkan Kebut untuk Sinergi Pemungutan Opsen PKB dan Opsen BBNKB

Pemprov Gorontalo Diharapkan Kebut untuk Sinergi Pemungutan Opsen PKB dan Opsen BBNKB

Kemendagri harap Pemprov Gorontalo percepat dalam sinergi pemungutan Opsen Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan Opsen Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB).
Percuma Berdoa Sampai Jungkir Balik, Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Baca Doa Ini agar Dikabulkan Segala Keinginan dan Bisa Gugurkan Dosa

Percuma Berdoa Sampai Jungkir Balik, Ustaz Adi Hidayat Anjurkan Baca Doa Ini agar Dikabulkan Segala Keinginan dan Bisa Gugurkan Dosa

Pendakwah kondang, Ustaz Adi Hidayat mengungkap rahasia agar doa cepat terkabul dan dapat menggugurkan dosa, untuk itu, jangan sampai salah, simak penjelasan.
Dugaan Money Politic Pak Kades di Pacitan saat Hari Tenang Jadi Sorotan, GMNI Geruduk Bawaslu

Dugaan Money Politic Pak Kades di Pacitan saat Hari Tenang Jadi Sorotan, GMNI Geruduk Bawaslu

Hari tenang Pemilu Serentak 2024 terpaksa harus dinodai dengan adanya dugaan money politic untuk kemenangan salah satu paslon Bupati-Wakil Bupati Pacitan.
Pilkada 2024: Distribusi Selesai, Logistik di Kepulauan Seribu Disimpan di Ruang Pola Kelurahan

Pilkada 2024: Distribusi Selesai, Logistik di Kepulauan Seribu Disimpan di Ruang Pola Kelurahan

Kepala Divisi Perencanaan dan Logistik KPU DKI Jakarta, Nelvia Gustina mengatakan, pendistribusian logistik Pilkada telah dilakukan sejak Senin (25/11/2024).
Dikawal Ketat Polisi, Logistik Pilkada Kulon Progo 2024 Didistribusikan ke 754 TPS

Dikawal Ketat Polisi, Logistik Pilkada Kulon Progo 2024 Didistribusikan ke 754 TPS

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kulon Progo mulai mendistribusikan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Logistik berupa kotak suara maupun bilik suara didistribusikan ke 754 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di daerah ini.
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Selengkapnya
Viral