LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aksi Tebas Rampas Motor Korban di Rumah
Sumber :
  • Tim TvOne/Yoga Syahputra

Brutal dan Beringas Aksi Komplotan Pencuri di Medan, Buntuti Korban Tebas Kelewang Merampas Motor

Aksi pencurian dengan kekerasan di malam hari, brutal dan beringas terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara.  Tindak pidana tersebut dilakukan secara berkomplotan di mana pelakunya lebih dari satu orang. Indikasi dugaan sederet tindak kejahatan serupa pun telah dilakukan komplotan ini di sejumlah daerah di Kota Medan. Hingga akhirnya aksi kejahatan yang sangat meresahkan masyarakat itu mendapat atensi dari Direktur Reserse Kriminal Poldasu, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, yang juga mengimbau masyarakat yang pernah menjadi korban untuk segera melapor.

Jumat, 28 Oktober 2022 - 11:55 WIB

Medan, Sumut - Aksi pencurian dengan kekerasan di malam hari, brutal dan beringas terjadi di Kota Medan, Sumatera Utara.  Tindak pidana tersebut dilakukan secara berkomplotan di mana pelakunya lebih dari satu orang. Indikasi dugaan sederet tindak kejahatan serupa pun telah dilakukan komplotan ini di sejumlah daerah di Kota Medan. Hingga akhirnya aksi kejahatan yang sangat meresahkan masyarakat itu mendapat atensi dari Direktur Reserse Kriminal Poldasu, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja, yang juga mengimbau masyarakat yang pernah menjadi korban untuk segera melapor.

Aksi pencurian dengan kekerasan di malam hari dilakukan komplotan pria bersenjata tajam dan terekam CCTV. Lokasi kejadiannya di rumah salah satu warga di kawasan Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, pada tanggal 26 September 2022 lalu. Kejadian itu kemudian viral, dan korban telah membuat laporan pengaduan resmi ke Polisi.

Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Hadi Wahyudi, menjelaskan, bahwa aksi sejumlah pelaku itu adalah komplotan yang diduga berkali kali susah beraksi. Komplotan ini menurutnya sudah terungkap, di mana katanya, unit Jatanras Ditreskrimum telah menangkap salah satu dari tiga orang pelaku.

"Berhasil dibekuk oleh Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut satu orang saat ini, dan masih ada dua orang pelaku lainnya masih terus kita atensi dalam pengejaran. Di mana modus kejahatannya, komplotan ini berkeliling di seputaran Kota Medan dengan mencari target pengendara sepeda motor yang melintas seorang diri. Kemudian dibuntuti, diikuti para pelaku sampai ke rumah baru dieksekusi. Caranya ya itu dengan beringas dan brutal menebas  senjata tajam ke arah korban untuk mengintimidasi," beber Hadi, Kamis (27/10/2022).

Lanjut Hadi, satu tersangka yang ditangkap bernama Fery Syaputra Parangin-angin alias Bondi, ditangkap ketika hendak  melarikan diri ke Pekanbaru Riau.

Baca Juga :

Ia menjelaskan, saat penangkapan, yang bersangkutan ditindak tegas dengan dilumpuhkan menggunakan timah panas di bagian kedua kakinya.

"Satu orang tersangka teridentifikasi dari rekaman CCTV kita tangkap bernama Fery Syaputra Parangin-angin alias Bondi yang hendak kabur menuju Pekanbaru Riau. Ditreskrimum Polda Sumut, atas atensi Pak Dirkrimum, Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja kemudian bergerak bersama tim, berkoordinasi dengan beberapa Polsek di wilayah hukum Rokan Hulu, tepatnya di Polsek Tandun Rokan Hulu. Kemudian melaksanakan razia untuk kendaraan umum di depan Mako Polsek Tandun, dan Alhamdullilah kerja keras berhasil dengan menangkap yang bersangkutan yaitu  Fery Syaputra Parangin angin alias Bondil," katanya.

Selanjutnya Hadi mengatakan, lokasi kejadian yang terungkap dari rekaman CCTV merupakan kejadian yang terjadi di kawasan Medan Tembung, Kota Medan. 

Atas pengungkapan kasus yang masih terus bergulir dengan memburu dua rekan pelaku lainnya yang diimbau menyerahkan diri, Hadi juga kembali mengimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada Polsek, Polrestabes atau langsung ke Polda Sumut, sesuai lokasi terdekat, jika mengalami tindak pidana atau kejadian yang sama.

"Salah satu tersangka Fery Syaputra Parangin-angin alias Bondi kita publish agar warga dapat mengenali wajahnya dan manakala pernah menjadi korban diimbau segera melapor,” lanjutnya.

"Di mana tersangka ini telah berstatus residivis berkali-kali terkait kasus yang sama. Ciri-ciri dari tersangka memiliki tato di bagian kedua lengan dan kedua betis kakinya serta di bagian leher. Dan dua rekannya yang masih diburu petugas juga sudah diketahui identitasnya dari keterangan Fery Syaputra Perangin-angin alias Bondi kepada penyidik," papar Hadi.

Mau Tobat, Tersangka Fery Syaputra Parangin-angin alias Bondi minta dipenjara di Nusa Kambangan

Usai menjalani pemeriksaan di ruang penyidik Jatanras Ditreskrimum Polda Sumut, tersangka Bondi mengaku berharap dapat dipenjara Ekstramaksimum Security di Nusa Kambangan, nantinya usai menjalani proses sidang.

Resedivis kasus pencurian dengan kekerasan berkali-kali itu menyebutkannya sembari tertunduk malu saat bertemu penyidik yang dulu pernah berkali-kali menangani kasus kejahatannya. 

"Pernah ditahan di Lapas berkali-kali, gak jera juga makanya seandainya di Nusa Kambangan mungkin bisa jera,” ujar Fery Syaputra Parangin-angin Alias Bondi. (YSA/NOF)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kabar Buruk, Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Sedang-Sangat Lebat Selama Sepekan ke Depan, BMKG Minta Masyarakat Waspada

Kabar Buruk, Indonesia Diprediksi Diguyur Hujan Sedang-Sangat Lebat Selama Sepekan ke Depan, BMKG Minta Masyarakat Waspada

BMKG memprakirakan sebagian besar wilayah di Indonesia diguyur hujan sedang-sangat lebat dalam sepekan ke depan pada periode 29 November hingga 5 Desember 2024.
Dua Pelaku Pengedar Uang Palsu Ditangkap di Tengah Proses Tahapan Masa Tenang Pilkada Nganjuk

Dua Pelaku Pengedar Uang Palsu Ditangkap di Tengah Proses Tahapan Masa Tenang Pilkada Nganjuk

Dua pria warga Dusun Bulurejo, Desa Sawahan, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, ditangkap polisi dengan barang bukti uang palsu senilai Rp10.450.000.
Kevin Diks Kembali Cetak Gol untuk FC Copenhagen di UEFA Conference League, Bek Timnas Indonesia Itu Makin Dekat Gabung Borussia Monchengladbach?

Kevin Diks Kembali Cetak Gol untuk FC Copenhagen di UEFA Conference League, Bek Timnas Indonesia Itu Makin Dekat Gabung Borussia Monchengladbach?

Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks kembali menunjukkan ketajamannya dengan mencetak gol untuk FC Copenhagen di laga keempat UEFA Conference League alias Liga Konferensi Eropa 2024-2025.  
Soal Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula di Kemendag  2015-2016, Kejagung Periksa Pejabat Bea Cukai

Soal Kasus Dugaan Korupsi Importasi Gula di Kemendag 2015-2016, Kejagung Periksa Pejabat Bea Cukai

Kejagung memeriksa pejabat Dirjen Bea dan Cukai Kementerian Keuangan sebagai saksi dalam penyidikan perkara dugaan korupsi importasi gula di Kementerian Perdagangan pada tahun 2015–2016.
Akankah Ramalan Denny Darko Terbukti? Katanya Bakal Ada Artis Wanita yang Gemparkan Publik Pada Akhir Tahun 2024, di Hadapan Sarwendah Bilang...

Akankah Ramalan Denny Darko Terbukti? Katanya Bakal Ada Artis Wanita yang Gemparkan Publik Pada Akhir Tahun 2024, di Hadapan Sarwendah Bilang...

Akankah ramalan Denny Darko terbukti? Katanya bakal ada artis wanita yang menggemparkan publik pada akhir tahun 2024, di hadapan Sarwendah bilang begini.
BMKG Prediksi Kota-Kota Besar Indonesia Ini DIguyur Hujan pada Jumat 29 November 2024, Simak Informasinya

BMKG Prediksi Kota-Kota Besar Indonesia Ini DIguyur Hujan pada Jumat 29 November 2024, Simak Informasinya

BMKG memprediksi hujan mengguyur sebagian besar kota-kota di Indonesia termasuk wilayah Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan Timur Nusantara hari ini, Jumat (29/11).
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain seolah tak terima kenyataan tatkala mantan pelatih Arab Saudi memuji keunggulan Timnas Indonesia saat ini. Simak informasi selengkapnya!
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Selengkapnya
Viral