Aceh Tenggara - Akibat luapan sungai Desa Rambung Teldak Kecamatan Darul Hasanah Kabupaten Aceh Tenggara ratusan rumah mengalami kerusakan serta menelan dua korban Jiwa, Rabu (2/11/2022).
Banjir bandang yang terjadi pada pukul 20.00 WIB, Selasa malam (2/11/2022) akibat tingginya intensitas hujan sepekan terakhir yang mengguyur sebagian wilayah di Kabupaten Aceh Tenggara Sehingga anak sungai tidak sanggup menampung debit air yang terlalu tinggi.
Air bercampur material lumpur dan kayu yang menerjang rumah warga sehingga ratusan rumah warga mengalami kerusakan.
Akibat dari banjir bandang tersebut dua orang dinyatakan meninggal dunia, korban yang bernama Samine (55) Tahun dan Siah Indah (15) Tahun yang merupakan ibu dan anak.
Korban tidak dapat menyelamatkan diri dan terjebak banjir bandang dikarenakan luapan air sungai yang datang secara tiba-tiba, sehingga korban hanyut terbawa derasnya arus sungai.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Aceh Tenggara M Ridwan saat berada di lokasi mengatakan kepada tvonenews.com, dari data sementara banjir bandang yang menerjang Desa Rambung Teldak mengakibatkan sedikitnya 90 rumah warga rusak, 10 di antaranya rusak parah dan 2 rumah hanyut, serta menelan dua korban jiwa.
Ridwan juga menyampaikan melalui pemerintah daerah turut berduka cita atas kejadian ini serta turut bela sungkawa atas meninggalnya ibu dan anak yang terseret banjir.
"Pihaknya juga berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan tindakan tanggap darurat atas bencana banjir bandang ini, serta akan menyiapkan tenda pengungsian dan dapur umum untuk warga yang mengungsi," ujarnya.
Ridwan juga berharap agar ini turut menjadi perhatian Pemerintah Pusat, melihat begitu dahsyatnya kejadian yang menimpa Aceh Tenggara.(LAN/LNO)
Load more