Sibolga, Sumatera Utara - Satuan Reserse dan Kriminal Polres Sibolga membekuk SH (17), pelaku tindakan asusila di dekat Gedung Nasional Jalan Sutomo, Kelurahan Huta Tonga-tonga, Kota Sibolga. Penangkapan pelajar berinisial SH (17) tersebut berdasarkan laporan NH (47) warga Kecamatan Tapian Nauli, Kabupaten Tapanuli Tengah. NH melaporkan SH atas tuduhan pencabulan anak dibawah umur.
“Perbuatan tersebut dilakukan sebanyak 3 kali pada hari yang sama di rumah kosong di Tangga Seratus,” kata Kasi Humas Polres Sibolga, AKP Ramadhansyah Sormin, Kamis (3/11/2022) sore.
Tak hanya itu, lanjut Sormin, pada saat kejadian keduanya sempat diancam oleh seseorang dengan pisau. Bahkan tas korbanpun diambil. “Datang orang yang tidak dikenal dan menunjukkan pisau dan mengatakan, kalian tidak jera-jera. Kemudian keduanya pergi dari tempat tersebut,” ungkap Sormin.
Usai menjalani pemeriksaan dan ditetapkan sebagai tersangka, SH kemudian ditahan di RTP Polres Sibolga atas dugaan telah melakukan tindak pidana rudapaksa terhadap anak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 76 d jounto Pasal 81 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perpu Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Tersangka diancam hukuman paling singkat 5 tahun dan paling lama 15 tahun serta denda paling banyak Rp5 miliar. (spn/wna)
Load more