Pihaknya memprediksi berbagai insiden seperti, tidak bisa menanjak di tanjakan, dan kenderaan mundur. Kemudian, rem blong dan terbalik. Hingga kenderaan mundur dan masuk jurang, yang tentunya sangat membahayakan pengendara lainnya.
Pihaknya menyarankan untuk pengendara di bawah roda 6 menggunakan jalur atau akses alternatif lewat lintas timur dan Kota Sibolga. Karena, seperti yang acap kali terjadi, kenderaan tersangkut di tanjakan akibat patahan badan jalan.
“Lalu, mari kita perhatikan kendaraan kita masing-masing, apakah sudah layak jalan atau tidak? Aspek-aspek seperti, rem, lampu, gas, dan kelengkapan lain juga harus tersedia di kendaraan,” pungkasnya. (dho/wna)
Load more