“KC juga menawarkan untuk membantu biaya kuliah korban dan mengajak korban untuk pergi jalan-jalan lain waktu,” lanjut akun Infounand.
Saat itu, tiba-tiba KC memberikan solusi agar korban bisa diizinkan untuk tidak menghadiri perkuliahan tersebut dan ia meminta korban untuk membuat surat perizinan.
“Namun, KC tiba-tiba meminta syarat yang tidak senonoh dengan meminta mencium korban,” lanjutnya.
Unggahan tersebut pun viral di media sosial mulai dari instagram dan juga tiktok, maka dari itu Satgas PPKS UNAND pun mengambil tindakan dan memproses laporan dari mahasiswi tersbut.
"Laporan ini sudah diterima oleh SATGAS PPKS dan saat ini sedang dalam proses. Dalam waktu dekat akan dikeluarkan rekomendasi akhir. Kami dari Satgas PPKS tidak bisa memberi tahu banyak info terkait kasus ini, sebab semua ada prosedurnya," tulisnya
Dalam kolom komentar unggahan yang viral di media sosial itu Satgas PPKS mengatakan bahwa mereka sudah mengambil tindakan terkait dugaan pelecehan yang dilakukan oleh oknum dosen kepada mahasiswanya.
Load more