Sahat Taruli Tua Purba berharap, semoga rencana dan upaya yang dilakukan oleh Pemkab Simalungun, untuk dapat memulihkan putrinya kembali seperti sedia kala, tidak mendapat kendala.
“Hanya ucapan terimakasih yang bisa kami sampaikan kepada Ibu Bupati dan rombongan, semoga tuhanlah yang membalas perhatian dan kebaikan yang dilakukan oleh ibu dan rombongan, semoga rencana operasi dan langkah pengobatan yang di lakukan kepada putri saya dapat berjalan lancar sesuai dengan harapan kita bersama,” ungkap Taruli Tua Purba.
Kepala dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun, Edwin Tony Simanjuntak mengatakan, pasca peristiwa yang dialami Amora setahun silam, pihaknya terus memantau perkembangan, kondisi kesehatan dan pemulihan dari Amora.
Menurut Edwin, sejak terjadinya kebakaran yang menimpa Amora, Dinas Kesehatan Kabupaten Simalungun telah melakukan berbagai upaya pengobatan guna pemulihan bocah malang ini, dan seluruh biaya pengobatannya ditanggung penuh oleh Pemerintah Kabupaten Simalungun.
“Sejak kejadian hingga saat ini, kondisi Amora terus kami pantau sesuai dengan perintah dari Bapak Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga. Hingga saat ini, Amora telah menjalani operasi penyembuhan sebanyak dua kali di RS di kota Medan. Melihat kondisi Amora yang semakin membaik, direncanakan minggu ini kami akan kembali membawa Amora ke Medan untuk berkonsultasi kepada RS yang akan menangani khusus operasi plastik nya nanti,” papar Edwin.
Edwin melanjutkan, luka bakar yang dialami Amora terjadi setahun silam, saat usia Amora baru beranjak 6 tahun dan duduk di bangku kelas 1 SD Negeri 095182 Tiga Bolon.
Peristiwa ini terjadi pada 30 januari 2022 silam, saat itu Amora bersama beberapa teman-temannya bermain-main dan menyalakan api di halaman rumah Amora, dengan niatan hendak l membakar jagung.
Load more