Bengkulu - Tak kurang dari 3.170 unit rumah warga di lima kabupaten dan kota di Bengkulu masih terendam air. Korban banjir yang melanda Bengkulu sejak Minggu (22/1/2023) terus bertambah, data ini berdasarkan update Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bengkulu.
"Data terbaru terus masuk hingga hari ini, Selasa 24 Januari 2023," ungkap Khristian kepada tvonenews com, Selasa (24/1/2023).
BPBD bersama Dinas Sosial, dan relawan Banjir hingga kini sedang melakukan penyaluran logistik berupa makanan dan air bersih. Bantuan logistik bagi pengungsi berupa beras, makanan siap saji, air mineral berikut dengan pakaian.
Sebelumnya banjir yang melanda Bengkulu ini diakibatkan hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi mengguyur Bengkulu sejak Minggu 22 Januari 2023 dan berdampak pada 4 kabupaten 1 kota.
Khristian Hermansyah juga mengatakan sampai saat ini tim gabungan penanggulangan dan penanganan banjir ini dibantu TNI/Polri masih melakukan evakuasi warga di sejumlah wilayah.
Bahkan untuk akses jalan raya, polisi terpaksa menutup dua jalan utama di Kota Bengkulu akibat banjir yang melanda daerah tersebut. Dua ruas jalan utama itu yakni Jalan Kalimantan Kelurahan Rawa Makmur dan Jalan Irian Kelurahan Tanjung Agung, Kota Bengkulu.
Ditegaskan Direktur Lalu Lintas Polda Bengkulu, Kombespol. Joko Suprayitno, penutupan dua jalan utama itu karena ruas jalan ini digenangi air banjir serta membahayakan pengendara kendaraan.
"Dua ruas jalan kita lakukan penutupan sementara, karena banjir dan dialihkan ke jalan lain," tegas Joko Suprayitno. (RGO/LNO)
Load more