Ori Semloko sebagai sutradara mengatakan pembuatan film ini sangat tertantang, sebab film ini benar benar tentang anak anak/keluarga yang menengah kebawah dalam menghadapi Covid-19.
Dikatakannya, film ini dibuat selama dua hari dengan puluhan kru maupun pemainnya.
Pemeran Laki-laki, Zafran Brahmana dan Pemeran perempuan Dwi Aprillia Riswidyani mengatakan bahwa film yang mereka perankan sangat berkesan, dengan bertambahnya kawan, dan bagaimana menghadapi masa masa sekolah saat Covid-19.
Masyarakat dan Tokoh Karo hingga Pemain Tiga Film tersebut Berswafoto Bareng di Museum Negeri Sumut.
Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Medan, Irnawati mengatakan sangat bangga pada anak anak yang mau memerankan film yang mengangkat tentang bagaimana pembelajaran dimasa Covid-19.
"Saya harap film ini dapat menjadi contoh yang baik buat para anak anak sekolah dan dapat dijadikan pembelajaran untuk masa depan mereka," ujarnya.
Load more