"Memang benar ada penangkapan. Oleh polisi pokoknya, saya tidak tau itu anggota dari Densus atau bukan. Yang penting ada penangkapan memang benar," kata Toto.
Toto mengungkapkan, setelah dilakukan penangkapan pihaknya kemudian melakukan penelusuran keberadaan terhadap terduga IR di kampungnya. Ia sejak kecil memang tinggal bersama dengan orang tuanya, namun saat ini telah lama tinggal dan memiliki KTP Sumatera Selatan.
"Setelah kami selidiki, ternyata dia bukan warga sini. Dia memiliki KTP Sumatera Selatan, tapi orang tuanya di sini," ungkapnya.
Pasca penangkapan, lanjut Toto, kedua orang tuanya shock dan tidak mengetahui bahwa anaknya bermasalah dengan mengikut ke jaringan teroris. "Kalau orang tuanya hanya seorang petani. Orang tuanya bahkan tidak tahu jika anaknya ikut jaringan teroris," pungkasnya.(PUJ/LNO)
Load more