"Namanya terminal bus, harus baik, harus bersih dan nyaman, tidak seperti terminal-terminal yang dulu, kotor banyak premannya dan berharap, setelah kedua terminal beroperasi dapat memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat,” harap Jokowi.
Di tempat yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pembangunan dua terminal di Sumatera Utara secara khusus dibiayai oleh Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Adapun kedua terminal tersebut merupakan terminal tipe A.
"Saat ini kita sudah bangun sebagian, dan sebagian lagi ada tanah lagi yang kita bisa bangun dengan creative financing bekerjasama dengan swasta," kata Budi.
Budi menambahkan, untuk Terminal Amplas lahan yang digunakan semula merupakan milik pemerintah Kota Medan. Kemudian diserahkan kepada Kementerian Perhubungan untuk dibangun menjadi terminal.
diketahui Terminal Amplas merupakan terminal Tipe A yang menjadi pusat integrasi moda transportasi umum. Adapun revitalisasi yang sudah dilakukan Terminal Tipe A dilakukan secara tiga tahap yang dimulai sejak 2020 lalu.
Terminal Tipe A Amplas akan menerapkan konsep mixed use, sehingga terintegrasi dengan pusat kegiatan ekonomi masyarakat seperti mall, hotel, apartemen, serta food court. Sedangkan Terminal Tanjung Pinggir, Kota Pematang Siantar dulunya sempat berhenti beroperasi, namun pemerintah melakukan revitalisasi kembali. (zul/wna)
Load more