"Selain itu, kami juga mengajukan permohonan perlindungan AMRP melalui Pelayanan dan Perlindungan WNI di Luar Negeri, Kementerian Luar Negeri RI dan mengirimkan surat kepada Sekretaris NCB-Interpol Indonesia untuk menerbitkan Yellow Notice untuk pencarian orang hilang," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, dosen UII bernama Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) dikabarkan hilang usai mengikuti kegiatan mobilitas global di Norwegia.
"Universitas Islam Indonesia (UII) sedang berduka karena salah satu dosennya, Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP), belum diketahui keberadaannya setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN)," ujar Fathul. (apo/nsi)
Load more