Sleman, DIY - Polsek Mlati, Sleman, Yogyakarta menangkap dua orang pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Keduanya mencuri motor jenis matic di wilayah Gedongan, Sinduadi, Mlati pada 3 Februari 2023.
Kapolsek Mlati Kompol Andhies F. Utama mengatakan, kedua pelaku awalnya menyasar wilayah itu untuk mencuri helm.
"Tetapi di waktu yang sama ada kendaraan yang tertancap kuncinya sehingga kendaraan tersebut dilakukan pencurian," kata Andhies saat rilis kasus di kantornya, Rabu (22/2/2023).
Kedua pelaku yang ditangkap adalah ANR (24) warga Tegalrejo, Kota Yogyakarta, dan DTW (22) warga Mlati, Sleman. Keduanya ditangkap di lokasi berbeda, yakni di Mlati dan di Bantul.
Andhies melanjutkan, setelah berhasil mencuri kemudian barang hasil curian ditawarkan melalui media sosial Facebook. Sementara motornya sempat dititipkan kepada temannya di wilayah Klaten, Jawa Tengah pada 4 Februari 2023.
Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus ini setelah mengecek sosial media dan mendapati ciri-ciri motor yang dijual mirip dengan milik korban.
"Kita cek di sosial media ada yang menawarkan dengan ciri-ciri yang sama. Dan hasil koordinasi dengan korban kita coba cek dan dalami akhirnya memang itu kendaraan korban," ungkapnya.
Polisi menyita barang bukti satu unit motor milik pelaku dan satu motor korban, serta BPKB milik korban. Pelaku akan dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara.
Sementara tersangka ANR mengaku sudah menawarkan motornya di Facebook seharga Rp 23 juta. Lalu ada seseorang yang mencoba menawar tapi tidak jadi membeli.
"Baru ditawar Rp 17 juta tapi orangnya gak jadi karena takut kalau motornya bermasalah," ucapnya.
Ditempat yang sama, pemilik motor berinisial DAS (24) menceritakan awal mula motornya hilang dicuri pelaku.
"Jadi pukul 11 malam saya baru pulang dari nyari makan, kebetulan hujan, saya masuk rumah dan lupa mencabut (kunci) kontak," terangnya.
Korban baru menyadari motornya hilang pada pagi harinya saat akan berangkat ke kampus. Motor matic kesayangannya tiba-tiba sudah raib dari posisi ditaruh di depan rumah kos.
"Jam 7 pagi ketika saya mau ke kampus sudah melihat motor gak ada di depan rumah, udah hilang," jelasnya.
Setelah motornya ditemukan, korban mengucap syukur dan menyampaikan terima kasih kepada polisi. Ia pun berjanji akan lebih berhati-hati saat memarkirkan kendaraannya di manapun berada.
"Senang banget rasanya. Dan saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Polsek Mlati. Saya akan lebih hati-hati ke depannya," pungkasnya. (Apo/Buz).
Load more