Sleman, tvOnenews.com - Seorang kakek bernama Marwoto (68) warga Purwomartani, Kalasan, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di lereng Gunung Merapi. Ia sebelumnya dilaporkan hilang di Bukit Klangon, Glagaharjo, Cangkringan, sejak Jumat (17/2/2023) sepekan lalu.
"Alhamdulillah, survivor sudah ditemukan, kondisi meninggal dunia," kata Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Sleman, Makwan, Jumat (24/2/2023).
Sebelumnya, kakek Marwoto dilaporkan hilang di kawasan lereng Gunung Merapi, Sleman, DIY. Hal ini diketahui dari temuan sepeda motornya di kawasan Bukit Klangon.
Dari informasi keluarganya, survivor keluar rumah dengan membawa sabit dan tali. Ia mengendarai sepeda motor dan pamit akan pergi ke sawah.
Humas Basarnas Yogyakarta, Pipit Eriyanto mengatakan survivor ditemukan oleh Tim SAR gabungan di Kali Talang, Klaten. Saat itu search and rescue unit (SRU) 7 menemukan tanda-tanda keberadaan korban sekitar pukul 12.09 WIB.
"SRU kemudian melakukan penyisiran di Kali Talang dan pukul 12.58 WIB memastikan survivor ditemukan," ujar Pipit.
Pipit melanjutkan, saat ditemukan survivor masih mengenakan pakaian sesuai dengan saat dilaporkan hilang. Yakni celana pendek berwarna merah dan baju abu-abu.
"Kepala tidak utuh dan kondisi tubuh bengkak. Ditemukan di lereng jalur lembah yang berjarak kurang lebih 2 kilometer," ungkapnya.
Setelah dievakuasi oleh Tim SAR gabungan, jenazah Marwoto kemudian dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY. Hal ini dilakukan guna kepentingan lebih lanjut.
Sementara itu, personel yang terlibat dalam pencarian korban berjumlah 119 orang dari SAR gabungan. Sekitar 79 personel ikut dalam proses pencarian, dan 40 sisanya bersiaga di posko.
"Pukul 15.12 WIB posko SAR gabungan resmi ditutup," pungkas Pipit. (Apo/Buz).
Load more