Kapolres menambahkan gerakan ini sebagai langkah antisipasi maraknya kejahatan jalanan dan geng sekolah akan diperluas menjadi berbasis sekolah. Setiap sekolah di Bantul baik jenjang SMP, SMA dan SMK diharapkan bisa mendeklarasikan diri di sekolah masing-masing agar bebas dari geng sekolah, kejahatan jalanan, narkoba dan miras.
"Saya berharap ini tidak hanya jadi deklarasi saja, sekolah harus merencanakan program ke depannya seperti apa. Ini hanya perwakilan saja," ujarnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Bantul Joko Budi Purnomo mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bantul akan menindaklanjuti deklarasi ini dengan kegiatan-kegiatan yang positif dan diharapkan pelajar fokus pada ketugasannya sebagai anak sekolah. Sehingga terbangun komitmen pelajar yang bersinergi dan kompak dalam memerangi kegiatan yang bertentangan dengan aktivitas sekolah.
"Deklarasi ini hanya sarana dan yang lebih penting ialah komitmen dalam mewujudkan perubahan perilaku demi daerah Bantul yang prestasi dan produktif," tegas Joko Purnomo.
Joko Purnomo berharap para orang tua aktif dalam melakukan pengawasan dan pembinaan kepada anak - anaknya. Kami meminta Dikpora untuk membuat terobosan agar ada kegiatan positif di sekolah pada buan Ramadhan nanti.
" Pemantauan terhadap aktivitas keseharian anak harus dilakukan dengan intensif demi mengantisipasi para pelajar terjerumus dalam aktivitas yang tidak produktif. Kami terus berupaya melakukan kegiatan positif di sekolah apabila bulan puasa. Dikpora juga kami ajak membuat terobosan agar ada kegiatan ekstrakurikuler yang positif untuk mengurangi pelajar mengikuti kegiatan yang tidak produktif," pungkas Joko Purnomo (Ssn/Buz)
Load more