Di sana pelaku mengambil sepeda motor korban yang diparkir di rumah sakit tersebut.
Pelaku kembali lagi ke Warmindo menggunakan sepeda motor korban. Lalu, pelaku menghubungi salah satu teman kerjanya untuk meminjam pisau.
Akan tetapi, temannya tidak memberikan pinjaman pisau. Pelaku pun kembali menuju ke wisma.
"Pelaku tidak masuk ke lokasi penginapan. Dia hanya lewat saja untuk mengetahui apakah sudah ada polisi atau tidak," katanya.
Nuredy menjelaskan pelaku kembali ke mess tempat selama ini dia tinggal. Di situ dia sempatkan diri untuk mandi dan menuliskan sepucuk surat berisi utang dan ucapan selamat tinggal untuk korban.
"Keesokannya pelaku melarikan diri ke wilayah Jawa Tengah. Selanjutnya sampai kalian ketahui tertangkap pihak kepolisian penyidik Polda DIY," ungkapnya.
Load more