Bantul, tvOneNews.com - Sebanyak 846 personel disiagakan Kepolisian Resor (Polres) Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta untuk kegiatan pengamanan arus mudik dan balik Lebaran yang bernama Operasi Ketupat Progo 2023.
Disampaikan oleh Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Bantul, AKBP Ihsan, personel itu disiagakan di pintu-pintu masuk Kabupaten Bantul dan sejumlah titik lainnya.
"Kita siagakan personel di pintu-pintu masuk ke Kabupaten Bantul, ruas-ruas jalan yang rawan, dan objek-objek wisata," terang Kapolres Bantul, AKBP Ihsan dalam sambutannya pada Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Progo 2023 di Pasar Seni dan Wisata Gabusan Bantul, Senin (17/4/2023).
AKBP Ihsan menjelaskan bahwa jumlah personel yang disiagakan untuk pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 merupakan gabungan dari unsur TNI, Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), dan relawan. Total seluruhnya ada 846 orang personel.
Operasi Ketupat Progo 2023 dalam rangka pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2023 akan berlangsung selama 14 hari mulai 18 April hingga 1 Mei 2023. Selama momen perayaan Idul Fitri 1444 Hijriah nanti, diperkirakan ada 5,9 juta pemudik memasuki wilayah DIY, 1,5 juta orang di antaranya masuk ke Kabupaten Bantul sehingga kepadatan lalu lintas dapat terjadi. Terlebih, tahun ini sudah tidak lagi dilakukan pembatasan aktivitas masyarakat.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih berharap agar kolaborasi yang dibangun dalam pengamanan arus mudik dan arus balik Lebaran 2023 dapat menciptakan suasana perjalanan yang aman dan berkesan.
"Pemkab berharap agar mudik dan arus balik Lebaran 2023 menjadi perjalanan yang aman dan berkesan. Oleh karena itu, organisasi perangkat daerah (OPD) terkait harus bekerja sama dan saling bersinergi dengan TNI dan Polri," katanya. (Ant/Ard)
Load more