Yogyakarta, tvOnenews.com - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan Guguran Lava Pijar pada Senin (1/5/2023).
Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta mengamati guguran lava pijar meluncur sebanyak 42 kali meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng, dengan jarak maksimum 1,6 kilometer (1600 meter).
Dari pengamatan meteorologi, cuaca di sekitar Gunung Merapi berawan dan cerah. Angin bertiup tenang ke arah timur. Suhu udara 14-19 °C, kelembaban udara 67-95.8 persen, dan tekanan udara 835.2-918.5 mmHg.
Secara visual, Gunung Merapi tampak jelas hingga kabut 0-I. Asap kawah nihil. Sedangkan dari data seismogram terekam kegempaan guguran 49 kali, dan tektonik jauh 1 kali.
Hingga kini tingkat aktivitas Gunung Merapi masih ditetapkan pada Level III atau Siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awanpanas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.
Masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya dan mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.
Load more