"Jika pimpinan di sekolah ingin membuat satu program yang berhasil, ternyata perlu memperhatikan ini juga, bagaimana pendekatan cara metode belajar generasi alpha yang sangat akrab dengan teknologi, bahkan teknologinya sudah mengarah ke AI, itu akan berbeda bagaimana cara kita mengajar generasi Z, kakak-kakak kelas di atasnya, pasti beda dengan pada saat kita belajar dulu sebagai generasi X atau Y di sekolah," bebernya.
Di sisi lain, tenaga pengajar juga harus memahami perkembangan zaman dan teknologi saat ini. Proses pembelajaran tidak boleh memaksakan keinginan mereka seperti zaman dulu.
"Bahkan, di zaman sekarang, kadang berbicara dengan anak ternyata lebih efektif pada saat kita menggunakan media sosial atau gadget daripada gadgetnya dipakai untuk sesuatu yang negatif, main game, kemudian kenalan dengan orang yang tidak kita kenal," ungkapnya. (Apo/Ard)
Load more