Namun butuh waktu minimal satu minggu dan menambah armada untuk mengangkut sampah yang menggunung serta menambah SDM untuk mengangkut sampah-sampah tersebut.
Forpi Kota Yogyakarta berharap setelah perayaan HUT Kota Yogyakarta ke-267 dapat segera menyelesaikan pekerjaan rumah belum terselesaikan yakni persoalan sampah.
"Selain itu respon cepat terkait aduan masyarakat perihal sampah yang menggunung segera ditindaklanjuti. Jangan menunggu viral di media sosial baru ada tindakan," jelas Kamba.
Hal lain dari hasil pemantauan Forpi Kota Yogyakarta yakni keberadaan Linmas yang biasanya mengawasi di dekat depo sampah kini sudah tidak nampak.
Untuk itu penanganan sampah di Kota Yogyakarta perlu sinergitas semua pihak termasuk kesadaran masyarakat untuk kembali menggiatkan kembali gerakan zero sampah anorganik.
Termasuk peningkatan kesejahteraan bagi SDM yang mengurusi persoalan sampah juga perlu dipikirkan. (nur)
Load more