Keberhasilan upaya penyelamatan tersebut salah satunya didukung oleh faktor alam yakni gelombang pasang dan air di pantai agak tinggi sehingga memudahkan pergerakan ikan hiu tutul untuk didorong ke tengah.
"Tadi ada gelombang pasang sehingga ikan hiu bisa didorong ke tengah laut lagi," tuturnya.
Dalam sepekan ini terdapat 3 ikan hiu tutul terdampar di pantai selatan Yogyakarta. Pertama pada hari Rabu (15/11/2023) ditemukan ikan hiu tutul terdampar dan mati di Pantai Palihan temon Kulonprogo. Ikan hiu tutul yang ditemukan di pantai Kulonprogo tersebut berukuran besar dengan panjang 8 meter dan berat lebih dari 1,5 ton.
Sehari berikutnya, Kamis (16/11/2023) seekor ikan hiu tutul dengan panjang 5 meter terdampar di Pantai Parangtritis Bantul yogyakarta, upaya penyelamatan telah dilakukan. Namun gagal dan ikan hiu tutul tersebut mati yang kemudian dikuburkan di pantai Parangtritis.
Terakhir, Sabtu (18/11/2023) pagi sekitar pukul 05.00 WIB seekor ikan hiu tutul yang ukurannya lebih kecil dibandingkan ikan yang di Kulonprogo maupun Parangtritis ini terdampar di Pantai Kuwaru.
Beruntung ikan hiu tutul tersebut berhasil didorong ke tengah laut dan berhasil diselamatkan kembali ke habitatnya. (Ssn/Dan)
Load more