LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar.
Sumber :
  • ANTARA

Bawaslu Kabupaten Sleman Temukan 12.715 APK Pemilu 2024 Langgar Aturan Pemasangan

Sebanyak 12.715 alat peraga kampanye (APK) dari peserta Pemilu 2024 melanggar aturan pemasangan di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Kamis, 18 Januari 2024 - 11:08 WIB

Sleman, tvOnenews.com - Sebanyak 12.715 alat peraga kampanye (APK) dari peserta Pemilu 2024 melanggar aturan pemasangan di wilayah Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sleman menyebutkan, APK yang melanggar aturan tersebut berasal dari Partai Politik dan calon anggota legislatif.

"APK dari partai politik (parpol) maupun calon anggota legislatif (caleg) yang melanggar tersebut ditemukan merata di seluruh kapanewon (kecamatan)," kata Ketua Bawaslu Kabupaten Sleman Arjuna Al Ichsan Siregar, Kamis (18/1/2024).

Arjuna menjelaskan, temuan pelanggaran pemasangan APK tersebut telah dilaporkan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sleman untuk disampaikan kepada parpol maupun caleg yang memasang agar ditertibkan sendiri oleh pihak pemasang.

"Namun jika KPU sudah mengirimkan surat dan dalam waktu tiga kali 24 jam tidak ada tindakan dari parpol maupun caleg, maka Bawaslu Sleman akan mengajukan kepada KPU dan Satpol PP Sleman untuk dilakukan penjadwalan penertiban APK yang melanggar aturan," katanya.

Ia mengatakan, untuk kegiatan pengawasan kampanye pada tahap pertama, Bawaslu Sleman telah melakukan pengawasan terhadap sedikitnya 130 kegiatan kampanye.

"Sejak awal kampanye sampai minggu kemarin, total kampanye yang sudah diawasi ada 130 kegiatan dari berbagai partai dan caleg, sedangkan jumlah APK yang ditertibkan pada tahap pertama ada sekitar 1.700-an APK yang tersebar di 17 kapanewon," katanya.

Dalam melakukan pengawasan kegiatan kampanye tersebut, Bawaslu juga menemukan beberapa kendala, seperti kegiatan kampanye parpol maupun caleg yang tidak melaporkan atau memberitahukan ke Polresta Sleman.

"Kegiatan kampanye yang dilakukan tersebut hanya dilaporkan di tingkat polsek, seharusnya sesuai prosedur harus memberitahukan ke Polresta Sleman," jelas Arjuna.

Kendala lainnya lanjut Arjuna, berupa batasan atau kriteria pemberian hadiah kepada masyarakat yang hadir dalam kegiatan kampanye untuk menentukan ada-tidaknya politik uang dalam kegiatan tersebut.

"Pemberian hadiah dalam kegiatan kampanye seharusnya diatur dalam Peraturan KPU, tetapi ternyata tidak ada aturan yang spesifik mengenai pemberian hadiah ini, jadi ini menyulitkan dalam pengawasan," katanya.

Dalam Peraturan KPU Nomor 15 tahun 2023, kata dia, pemberian hadiah ini tidak tidak diatur rinci sehingga menyulitkan Bawaslu dan jajaran di bawah apakah pemberian hadiah ini melanggar aturan kaitannya dengan politik uang atau tidak. (ant/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Operasi Lilin Toba 2024: Polda Sumut Berhasil Tekan Angka Lakalantas, Korban Meninggal Turun Drastis!

Operasi Lilin Toba 2024: Polda Sumut Berhasil Tekan Angka Lakalantas, Korban Meninggal Turun Drastis!

Polda Sumut mencatat pencapaian gemilang dalam Operasi Lilin Toba 2024 dengan berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru. 
Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Ibu kota Vietnam, Hanoi, dinobatkan sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia berdasarkan data cuaca harian pada Jumat (3/1/2024).
Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mencatatkan pencapaian gemilang selama pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2024, yang berlangsung dari H1 hingga H13
Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Pasca berlangsungnya Putaran Kelima Intergovernmental Negotiating Committee on Plastic Pollution (INC-5) di Busan, Korea Selatan, KLH RI
Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, ungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan pendanaan simpan pinjam sebesar Rp20 triliun
Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Pengamat Kebijakan Hukum Kehutanan Dan Konservasi Universitas Indonesia (UI) Budi Riyanto meminta pemerintah memperkeat pengawasan industri pertambangan.
Trending
Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Pemerintah Kucurkan Rp20 Triliun untuk UMKM dan Pekerja Migran: Solusi Kredit Bunga Rendah

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, ungkapkan bahwa pemerintah telah menyiapkan pendanaan simpan pinjam sebesar Rp20 triliun
Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Hanoi Jadi Kota Paling Tercemar di Dunia, Polusi Udara Capai 13 Kali Batas WHO

Ibu kota Vietnam, Hanoi, dinobatkan sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia berdasarkan data cuaca harian pada Jumat (3/1/2024).
Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Kasus Korporasi Jadi Tersangka Korupsi Timah, Pengamat Hukum Kehutanan dan Konservasi UI Minta Pemerintah Perketat Pengawasan

Pengamat Kebijakan Hukum Kehutanan Dan Konservasi Universitas Indonesia (UI) Budi Riyanto meminta pemerintah memperkeat pengawasan industri pertambangan.
Operasi Lilin Toba 2024: Polda Sumut Berhasil Tekan Angka Lakalantas, Korban Meninggal Turun Drastis!

Operasi Lilin Toba 2024: Polda Sumut Berhasil Tekan Angka Lakalantas, Korban Meninggal Turun Drastis!

Polda Sumut mencatat pencapaian gemilang dalam Operasi Lilin Toba 2024 dengan berhasil menurunkan angka kecelakaan lalu lintas selama Natal dan Tahun Baru. 
Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Indonesia Dorong Aksi Global Lawan Polusi Plastik di INC-5 Busan

Pasca berlangsungnya Putaran Kelima Intergovernmental Negotiating Committee on Plastic Pollution (INC-5) di Busan, Korea Selatan, KLH RI
Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Libur Akhir Tahun Aman! Begini Strategi Polda Sumut Kendalikan Arus dan Insiden

Polda Sumatera Utara (Polda Sumut) berhasil mencatatkan pencapaian gemilang selama pelaksanaan Operasi Lilin Toba 2024, yang berlangsung dari H1 hingga H13
Bintang Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar Rupiah Blak-blakan Ingin Bela Timnas Indonesia, Bagaimana Peluangnya?

Bintang Liga Inggris Berharga Ratusan Miliar Rupiah Blak-blakan Ingin Bela Timnas Indonesia, Bagaimana Peluangnya?

Seorang pemain bintang Liga Inggris berharga ratusan miliar rupiah mengatakan secara blak-blakan mengenai keinginannya bela Timnas Indonesia pada suatu waktu.
Selengkapnya
Viral