Yogyakarta, tvOnenews.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 6 Yogyakarta melaporkan 53 persen tiket kereta api angkutan lebaran 2024 sudah terjual. Persentase penjualan tersebut pada periode 31 Maret-21 April 2024.
"Hingga Rabu (20/3/2024) kemarin, sejumlah 194.510 tiket terjual atau 53 persen dari total 368.024 tiket yang tersedia di wilayah Daop 6 Yogyakarta," kata Krisbiyantoro, Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Kamis (21/3/2024).
Pihaknya memprediksi puncak arus mudik lebaran terjadi pada H-4 atau 6 April mendatang. Di hari itu, diprediksi ada 14.564 penumpang tiba di Daop 6 Yogyakarta.
Sementara, puncak arus balik terjadi pada H+3 atau 14 April sebanyak 17.186 keberangkatan penumpang.
Adapun tahun ini, penyediaan tiket kereta angkutan lebaran dilakukan secara bertahap.
Daop 6 Yogyakarta telah membuka KA Tambahan, yaitu KA Manahan, Sancaka dan Taksaka. Berikutnya, ada lagi KA Lodaya dengan rute perjalanan Solo-Bandung.
"Yang sudah eksisting ada 6 KA Tambahan ada KA Manahan, Sancaka, dan Taksaka. Kalau KA Lodaya belum. Jadi bertahap menunggu (tiket) KA reguler terjual di pasaran, akan kami buka berikutnya," tutur Kris sapaan akrabnya.
Kendati demikian, tiket kereta mulai H+2 sampai H+4 lebaran sudah terjual 100 persen termasuk KA tambahan.
Daop 6 Yogyakarta menyebut, jumlah penumpang pada lebaran tahun ini meningkat 12 persen dibandingkan periode yang sama pada 2023 lalu.
Untuk menjamin keamanan penumpang, Daop 6 Yogyakarta bekerjasama dengan aparat keamanan setempat baik TNI, Polri dan Polsuska. Mereka akan melakukan pengamanan di stasiun dan jalur rawan kejahatan.
"Ini untuk meminimalisir pencopetan dan pencurian. Nanti dipetakan titik-titik mana yang perlu penguatan," ucapnya. (scp/buz)
Load more