Kulon Progo, DIY - Sudah banyak memakan korban jiwa muara sungai Serang yang berada di kawasan Pantai Glagah, kecamatan Temon, Kulon Progo, bakal ditutup. Penutupan kawasan muara sungai Serang dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya korban jiwa susulan
"Awal tahun lalu juga ada salah satu wisatawan asal Bekasi, Jawa Barat, yang terseret gelombang di lokasi itu, dan ditemukan meninggal dunia. Kami sudah melakukan imbauan maupun peringatan kepada wisatawan. Tidak henti-hentinya kami imbau wisatawan. Namun, wisatawan kerap melanggar dan nekat turun ke muara," ujar Aris, Minggu (9/1/2022)
Sementara Kepala Dinas Pariwisata Kulon Progo, Joko Mursito, mengatakan objek wisata pantai Glagah terdiri dari pantai dan laguna. Sedangkan, muara sungai Serang memang tidak diperuntukkan untuk wisata.
"Keputusan untuk menutup kawasan muara sungai Serang berasal dari koordinasi yang kami lakukan dengan TNI, Polri, Satlinmas Kulon Progo dan Pengelola Objek Wisata Pantai Glagah," ujar Joko (9/1/2022)
Kedatangan wisatawan yang masih terjadi di kawasan muara sungai Serang memang dikarenakan masih adanya ketertarikan dari masyarakat untuk datang ke muara sungai Serang.
Meskipun sejumlah imbauan maupun larangan untuk datang ke muara telah dilakukan oleh Dinas Pariwisata Kulon Progo dan sejumlah instansi lainnya, namun tidak sedikit wisatawan yang nekad dan melanggar.
Load more