Gunungkidul, DIY - Setelah beberapa waktu tidak menemukan kasus baru Covid -19, Kabupaten Gunungkidul kembali mencatatkan satu kasus konfirmasi positif Covid-19 baru pada Kamis (13/01/2022) kemarin.
"Maksudnya biar jelas apakah kasus baru ini terkait omicron atau tidak," jelas Dewi.
Sebelumnya, warga dari Kapanewon Playen ini terpapar, setelah salah satu keluarganya pulang dari luar daerah. Karena kondisinya bergejala, maka saat ini dirawat di RSUD Wonosari.
Sampai saat ini, lanjut Dewi, tracing ketat masih dilakukan oleh petugas puskesmas setempat.
"Nah berapa orang yang ditracing sampai sekarang belum diketahui karena masih terus berjalan," ujarnya.
Kasus baru ini tercatat setelah Gunungkidul sempat mengalami nol kasus aktif dan tak ada tambahan konfirmasi positif baru, hingga kondisi ini bertahan selama 3 hari, sejak Senin (10/11/2022) hingga Rabu (12/01/2022).
"Memang Omicron bisa menular lebih cepat, tapi untuk pencegahan dan penanganan tak jauh berbeda dengan varian lainnya," imbuh Dewi.
Meski demikian, masyarakat di Gunungkidul diminta untuk tidak lengah dan selalu menerapkan prokes, termasuk mobilitas bagi masyarakat dari dan ke luar daerah.
"Yang penting tetap waspada jika ada anggota keluarga atau tetangga yang melakukan perjalanan keluar daerah," kata Dewi.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama, Bupati Gunungkidul, Sunaryanta, mengatakan, percepatan vaksinasi akan lebih dioptimalkan guna meminimalisir potensi kasus baru. Ia juga meminta Dinkes terus melakukan pemantauan secara ketat kasus aktif baru ini.
"Harus diupayakan, sebisa mungkin jangan sampai Omicron ini masuk Gunungkidul, tentunya dengan mengedepankan prokes," katanya. (Lucas Didit/Buz)
Load more