Dikira pohon sudah mati, pohon itu kemudian akan ditebang, namun oleh kakaknya perempuan tidak diperbolehkan.
"Oleh kakak perempuan saya, di bagian pucuk batang kelapa yang dimakan serangga justru diberi garam yang lumayan banyak," kata Darmo.
Anehnya, lanjut Darmo, setelah beberapa waktu diberi garam, dari pucuk pohon tersebut muncul sebuah benda berbentuk bulat.
"Setelah sekitar seminggu, dari benda bulat itu muncul tunas-tunas kelapa kecil yang berjumlah 9, setelah beberapa waktu tumbuh, tinggal menyisakan 6 batang yang bisa tumbuh besar," katanya.
Seiring berjalannya waktu, tunas-tunas tersebut semakin membesar dan tinggi, sehingga batang utama mulai berat untuk menopang 6 cabang pohon yang bertumbuh.
Karena kondisi tersebut, maka dibuatlah tanggul setinggi pohon aslinya, dan di dalam tanggul diisi tanah agar Batang utama tidak roboh.
"Kini tunas yang berjumlah 6 batang bisa tumbuh besar dan tinggi, bahkan 4 diantaranya sudah berbuah, sedangkan yang 2 batang tidak berbuah," kata Darmo.
Load more