LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mesin penyiraman sawah dijalankan dengan perintah suara.
Sumber :
  • tim tvOne - Santosa Suparman

Polisi di Bantul Buat Alat Penyiraman Lahan Sawah Gunakan Elektrifikasi dengan Perintah Suara

Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan alat penyiraman lahan cabai dengan sistem elektrifikasi berbasis listrik menggunakan perintah suara.

Kamis, 5 September 2024 - 11:48 WIB

 

Bantul, tvOnenews.com – Viral di media sosial sebuah video yang menunjukkan inovasi dalam bidang pertanian berupa alat penyiraman lahan cabai dengan sistem elektrifikasi berbasis listrik. Untuk mengaktifkan alat itu, hanya dibutuhkan perintah suara menggunakan Google Assistant. 

Video yang viral tersebut mendapatkan beragam reaksi dari netizen, termasuk mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti. Bahkan Susi tertarik untuk mengundang pembuat alat itu, Aipda Anto Harmoko. 

Susi berkomentar di akun X @txtfromjogja yang mengunggah ulang video saat Anto menyiram tanaman cabai miliknya menggunakan perintah suara.

"Berkenan ke Pangandarankah dan bantu setting hal yang sama di sini?" tulis Susi. 

Aipda Anto Harmoko yang kini sebagai Banit Samapta Subsektor Polsek Kretek Bantul ini mengatakan bahwa inovasi dimulai setelah program elektrifikasi berbasis listrik masuk di kawasan pertanian di Parangtritis. 

“Inovasi ini dimulai sejak listrik masuk di area persawahan Parangtritis sekitar tahun 2022,” terang Anto saat ditemui di kebunnya di Parangtritis, Kretek, Bantul, Rabu (4/9/2024).
 
Anto berhasil mengembangkan teknologi tepat guna berbasis Internet of Things (IoT). Teknologi ini memungkinkan penyiraman sawah dilakukan secara menyeluruh dengan bantuan Google Assistant yang menghubungkan berbagai perangkat elektronik untuk menyirami tanaman secara efisien. Anto menjelaskan ide ini muncul karena dirinya harus membagi waktu sebagai anggota Polri dan mengelola sawahnya yang ditanami cabe.
 
“ Saya  berpikir bagaimana bisa bekerja efektif sebagai anggota Polri sambil mengelola sawah sehingga dengan inovasi ini, saya dapat membagi waktu secara efektif, sawah tetap terkelola dengan baik tanpa mengganggu waktu tugas saya,” papar Anto.

Ia mengakui, jika inovasi ini sangat membantu pekerjaannya menyirami tanaman cabai dan bawang merahnya. Sebelum memanfaatkan teknologi, Anto masih memakai cara konvensional dalam melakukan penyiraman di sawahnya yakni menggunakan mesin pompa air bertenaga bahan bakar minyak (BBM) dan penyemprotan pun dilakukan secara manual.

“Sangat membantu dan meringankan pekerjaan kami karena dapat menghemat biaya produksi dan tenaga di sawah sebab bisa dioperasionalkan dari jarak jauh selama terhubung jaringan internet,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa peralatan yang digunakan cukup sederhana dan terjangkau. Peralatan yang ia beli antara lain smart plug, smart breaker, sprinkle air, pipa, modem internet, dan CCTV dengan total biaya sekitar Rp 3 juta.

"Saya membeli peralatan ini sebelum listrik tersedia di sawah. Baru setelah listrik masuk pada tahun 2022, saya mulai memasangnya. Untuk mengontrol semua perangkat ini, saya menggunakan aplikasi Smart Life yang dapat diunduh secara gratis di Play Store. Aplikasi ini untuk mengontrol penyiraman di sawah hanya dengan perintah suara," pungkas Aipda Anto Harmoko. (Ssn/Ard)
 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Mengharukan Belasan Narapidana Basuh Kaki Ibu Mereka Demi Peringati Hari Ibu di Lapas Suliki Sumbar

Mengharukan Belasan Narapidana Basuh Kaki Ibu Mereka Demi Peringati Hari Ibu di Lapas Suliki Sumbar

Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Suliki, Limapuluh Kota, Sumatra Barat (Sumbar) gelar tradisi membasuh kaki ibu demi memperingatan Hari Ibu Nasional ke-96 2024.
Dunia Butuh 5,4 Miliar Hektare Lahan Pertanian Baru, Rektor IPB: Ekstensifikasi Sawah Jadi Keniscayaan untuk Ketahanan Pangan

Dunia Butuh 5,4 Miliar Hektare Lahan Pertanian Baru, Rektor IPB: Ekstensifikasi Sawah Jadi Keniscayaan untuk Ketahanan Pangan

Sejalan dengan misi Kementerian Pertanian, Rektor IPB Arif Satria tegaskan ekstensifikasi jadi langkah yang tak bisa dihindari untuk memenuhi kebutuhan pangan.
Media Jerman Takjub dengan Kualitas Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks usai Diminati Gladbach

Media Jerman Takjub dengan Kualitas Pemain Timnas Indonesia Kevin Diks usai Diminati Gladbach

Sebuah media Jerman tampak takjub dengan kualitas dari pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks, yang sedang ramai dikaitkan dengan Borussia Monchengladbach.
Pengendali Lab Narkoba di Bali Ditangkap Polri, WNA asal Ukraina Kabur ke Thailand Selama 109 Hari

Pengendali Lab Narkoba di Bali Ditangkap Polri, WNA asal Ukraina Kabur ke Thailand Selama 109 Hari

Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri meringkus WNA asal Ukraina bernama Roman Nazarenco (RN), yang berperan jadi pengendali laboratorium narkoba di Bali.
Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Kini Israel Targetkan Rumah Sakit Bagian Ruang Perawatan Anak

Belum Pernah Terjadi Sebelumnya, Kini Israel Targetkan Rumah Sakit Bagian Ruang Perawatan Anak

Direktur Rumah Sakit Kamal Adwan, Hussam Abu Safieh mengungkapkan jika sejumlah fasilitas kesehatan menjadi target Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Solusi Praktis Alat Pembersih Rumah Modern yang Wajib Dimiliki

Solusi Praktis Alat Pembersih Rumah Modern yang Wajib Dimiliki

Di zaman sekarang, ibu rumah tangga menghadapi banyak tantangan. Selain mengelola pekerjaan rumah, mereka juga sering menjalankan aktivitas lain, seperti bekerja atau menjalankan bisnis.
Trending
Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia Akhirnya Terbongkar, Ternyata STY Sudah Lama Persiapkan Hal ini...

Rencana jangka panjang Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia akhirnya kini terungkap, ternyata selama ini STY sudah lama persiapkan hal tak terduga ini.
Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Blak-blakan Shin Tae-yong Soal Kartu Merah Muhammad Ferarri dan Marselino Ferdinan di Piala AFF 2024: Kecewa, Timnas Indonesia Jadi Sulit Cetak Gol

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku kecewa dengan para penggawa Garuda yang kerap mendapat hukuman kartu merah sepanjang turnamen Piala AFF 2024.
Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika Kritik Muhammad Ferarri yang Dikartu Merah saat Lawan Filipina di Piala AFF 2024: Indisipliner Terbukti Merugikan Timnas Indonesia 

Media Amerika mengkritik kapten Timnas Indonesia, Muhammad Ferarri yang dikartu merah saat melawan Filipina di Piala AFF 2024.
Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Korea Selatan Beri Sindiran Menusuk usai Ferarri Dapat Kartu Merah di Laga Timnas Indonesia Vs Filipina: Shin Tae-yong Harusnya…

Komentator Liga Korea Selatan beri sindiran menohok kepada kartu merah yang didapat Ferarri pada pertandingan Piala AFF 2024 antara Timnas Indonesia Vs FIlipina
Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks Jauhi IBK Altos, Ini Klasemen Terbaru V-League 2024-2025 Usai Megawati Hangestri Win Streak 6 Kali

Red Sparks berhasil mengalahkan GS Caltex dengan skor 3-1 (24-26, 25-16, 25-15, 25-17) di Daejeon, Sabtu (22/12/2024). 
Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Reaksi Berkelas Erick Thohir Soal Timnas Indonesia Gugur di Piala AFF 2024, Bicara Evaluasi Pelatih, Katanya...

Ketua PSSI Erick Thohir angkat bicara soal Timnas Indonesia yang gagal lolos ke babak semifinal Piala AFF 2024. Dia bicara soal evaluasi pelatih, katanya...
PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI Diminta Tunjuk Indra Sjafri sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong Gagal Bawa Skuad Garuda ke Semifinal

PSSI diminta untuk menunjuk Indra Sjafri sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2026 usai Shin Tae-yong gagal bawa skuad Garuda lolos ke semifinal.
Selengkapnya
Viral