Yogyakarta, tvOnenews.com - Pembongkaran bangunan Bong Suwung di Jlagran, Kemantren Gedongtengen, Kota Yogyakarta masih berlanjut.
PT KAI memberikan kompensasi waktu untuk sterilisasi kawasan tersebut hingga 2 Oktober mendatang. Itu artinya, tersisa dua hari lagi bagi mereka untuk mengosongkan bangunan yang ditempatinya sehari-hari.
Pantauan tvOnenews.com di lokasi hari ini, sudah banyak bangunan semi permanen yang dibongkar mandiri oleh warga baik di lajur kanan maupun kiri rel menuju Stasiun Tugu Yogyakarta.
Pembongkaran tersebut dilakukan secara manual tanpa menggunakan alat berat. Warga hanya mengevakuasi barang-barangnya yang masih layak untuk dipakai. Sementara yang tak layak pakai, ditinggalkan begitu saja di kawasan tersebut.
"Hingga hari ini, untuk pembongkaran bangunan sudah 75 persen. Sebagian warga yang mungkin barangnya masih bisa dipakai terus dilepas dan dibawa. Sekiranya, barang yang tidak bisa dipakai ditinggal," kata Jati Nugroho, Ketua Paguyuban Warga Bong Suwung ditemui di lokasi, Senin (30/9/2024).
"Kalau yang bongkar PT KAI dikhawatirkan (barang) rusak semua. Nantinya, pas hari H pengosongan bangunan yang kurang bersih itu bagian dari PT KAI yang membersihkan," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, total ada 77 Kartu Keluarga (KK) yang menghuni kawasan Bong Suwung dengan rata-rata 3-4 orang setiap KK-nya. Mereka dulunya berasal dari berbagai wilayah, bukan hanya warga DIY saja.
Load more