LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Alternativa Film Award & Festival
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Dua Ratusan Film Karya Sineas Indonesia Bersaing di Alternativa Film Award & Festival 2024

Alternativa Film Awards & Festival 2024 kembali digelar dengan membawa semangat baru dalam dunia perfilman Asia Tenggara, dengan lebih dari 1.000 film yang masuk dalam kompetisi

Kamis, 24 Oktober 2024 - 09:38 WIB

Yogyakarta, tvOnenews.com - Alternativa Film Awards & Festival 2024 kembali digelar dengan membawa semangat baru dalam dunia perfilman Asia Tenggara.

Acara yang berlangsung di Jogja pada November mendatang ini berhasil menarik perhatian para sineas dari berbagai negara, dengan lebih dari 1.000 film yang masuk dalam kompetisi.

Sedikitnya terdapat 206 film asal Indonesia yang nantinya akan bersaing mendapatkan penghargaan di ajang ini.

Film yang mendapatkan penghargaan nantinya dipilih oleh komite film yang terdiri dari 23 orang dengan kategori film maker yang bisa mengembangkan komunitas lokal dan mampu menginspirasi banyak orang dengan total hadiah 100.000 USD.

Head of Marketing and Communications Alternativa Film Project Andjelka Jankovic menjelaskan bahwa salah satu keunikan festival ini adalah sifatnya yang nomaden.

Baca Juga :

Setiap tahun, lokasi penyelenggaraan berpindah-pindah. Setelah sebelumnya digelar di Asia Tengah, tahun ini Asia Tenggara menjadi pusat perhatian, dengan Yogyakarta sebagai tuan rumah.

"Kami memilih Jogja karena kota ini memiliki ekosistem kreatif yang sangat kuat, terutama di bidang perfilman," katanya, Rabu (23/10/2024).

Alternativa Film Award & Festival adalah inisiatif nirlaba internasional yang mendukung dan mempromosikan para pembuat film dari berbagai industri yang sedang berkembang.

Misi Alternativa adalah memberikan visibilitas internasional yang lebih besar kepada para pembuat film yang karyanya berpotensi membawa perubahan sosial.

Selain kompetisi film, Alternativa Film Awards 2024 juga menyelenggarakan berbagai program edukasi, seperti workshop dan pelatihan bagi para sineas. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas industri perfilman di kawasan Asia Tenggara.

"Beberapa kategori penghargaan yang diperebutkan antara lain Spotlight Award, Feature Voice Award, Alter Award, Nativa Award, dan Short Award," jelasnya.

Alia Damaihati, salah satu anggota komite seleksi mengungkapkan bahwa banyak film yang masuk mengangkat isu-isu sosial yang relevan, seperti kesetaraan gender, perlindungan anak, dan keamanan digital.

"Kami sangat terkesan dengan kreativitas dan keberagaman tema yang diangkat oleh para sineas," kata Alia.

Tema utama Alternativa Film Awards 2024 adalah pemberdayaan masyarakat melalui film. Film-film yang terpilih sebagai nominasi dinilai berdasarkan kemampuannya untuk memunculkan emosi, memberikan dampak sosial, dan menginspirasi penonton.

Alternativa Film Awards 2024 diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan industri perfilman di Asia Tenggara. Dengan menjadi wadah bagi para sineas muda untuk berkreasi dan berkolaborasi, festival ini diharapkan dapat melahirkan karya-karya film yang berkualitas dan berdampak.

"Kami berharap Alternativa Film Awards dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berkarya di bidang perfilman dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," jelasnya.

Sementara Communications Manager InDrive Indonesia Wahyu Ramadhan mengatakan, Alternativa Film merupakan bagian dari InVision Project yang bertujuan untuk memberdayakan dan menginspirasi masyarakat salah satunya dalam bentuk film.

"Jogja kami pilih karena daerah ini cukup dikenal dengan industri kreatifnya, maka kami hadirkan Alternativa yang sekarang sudah tahun kedua," jelasnya.

Lewat agenda ini pihaknya ingin menggerakan talenta muda lewat film. Film dipilih karena dianggap sebagai media yang kuat untuk memberikan pengaruh luar biasa tentang isu yang penting untuk diangkat. Festivalnya nanti akan digelar November di Jogja.

"Total sudah ada 25 film pendek dan panjang yang kami pilih sebagai nominasi dan akan diumumkan November mendatang," pungkasnya.

Selain Head of Marketing and Communications Alternativa Film Project Andjelka Jankovic, sejumlah pembicara yang turut hadir diantaranya, Wahyu Ramadhan - Communications Manager InDrive Indonesia, Garin Nugroho - Chief Of Program GIK UGM dan Alia Damaihati - Selection Committee Alternativa Film Awards 2024. (nur/buz) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Baru Rilis, iPhone 16 Sudah Banjir Masalah, Pengguna Keluhkan Kamera dan Layar Error

Baru Rilis, iPhone 16 Sudah Banjir Masalah, Pengguna Keluhkan Kamera dan Layar Error

Belum sempat masuk Indonesia, iPhone 16 sudah lebih dulu mendapat kritikan dari para pengguna produk Apple. Utamanya seri iPhone 16 Pro dan iPhone 16 Pro Max.
Belajar Shalat Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Waktu Terbaik Ada dalam Surah Ini Insyaallah buat Karir Melesat dan Diberikan Solusi Terbaik

Belajar Shalat Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Waktu Terbaik Ada dalam Surah Ini Insyaallah buat Karir Melesat dan Diberikan Solusi Terbaik

Umum dipahami tahajud dilakukan jam 2 atau 3 pagi. Namun, ada baiknya lagi mengerjakan itu sesuai apa yang sudah diperingatkan Allah SWT dalam Al-Quran. Simak..
Terungkap Alasan Presiden Prabowo Lakukan Pembekalan Kabinet Merah Putih di Akmil

Terungkap Alasan Presiden Prabowo Lakukan Pembekalan Kabinet Merah Putih di Akmil

Presiden RI, Prabowo Subianto melakukan pembekalan kepada jajaran Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Media Vietnam Was-was usai FIFA Umumkan Ranking Terbaru, Sebut Timnas Indonesia Berpeluang Besar Salip Golden Star Warriors

Media Vietnam Was-was usai FIFA Umumkan Ranking Terbaru, Sebut Timnas Indonesia Berpeluang Besar Salip Golden Star Warriors

Media Vietnam mulai was-was dengan ranking terbaru FIFA, karena posisi Timnas Indonesia mulai mendekati The Golden Starts Warriros.
Alasan Tak Terduga Pemain Mualaf Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Lebih Memilih Indonesia daripada Belanda, Apakah karena Agama Islam?

Alasan Tak Terduga Pemain Mualaf Timnas Indonesia Ragnar Oratmangoen Lebih Memilih Indonesia daripada Belanda, Apakah karena Agama Islam?

Ragnar Oratmangoen juga akrab disapa Wak haji merupakan keturunan Belanda-Indonesia. Namanya jadi populer setelah ia mampu membobol gawang Vietnam di Kualifikas
Survei Membuktikan! Pendukung Anies Baswedan Cenderung Pilih Pasangan Ridwan Kamil-Suswono

Survei Membuktikan! Pendukung Anies Baswedan Cenderung Pilih Pasangan Ridwan Kamil-Suswono

S urvei yang dilakukan Poltracking Indonesia menyebutkan pendukung mantan calon presiden Anies Baswedan cenderung akan melabuhkan pilihannya kepada pasangan calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) di Pilkada Jakarta.
Trending
PSSI Telah Resmi Mengevaluasi Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia Meraih Hasil Kurang Memuaskan Lawan Bahrain dan China, Ini Hasilnya

PSSI Telah Resmi Mengevaluasi Shin Tae-yong setelah Timnas Indonesia Meraih Hasil Kurang Memuaskan Lawan Bahrain dan China, Ini Hasilnya

PSSI telah resmi mengevaluasi terhadap kinerja Shin Tae-yong saat Timnas Indonesia gagal meraih kemenangan dari Bahrain dan China di Kualifikasi Piala Dunia.
Shin Tae-yong Tidak Nonton Como untuk Pantau Emil Audero, Ini Alasan Sebenarnya sang Pelatih Timnas Indonesia Kunjungi Italia

Shin Tae-yong Tidak Nonton Como untuk Pantau Emil Audero, Ini Alasan Sebenarnya sang Pelatih Timnas Indonesia Kunjungi Italia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tidak menyaksikan Como untuk memantau Emil Audero, kiper keturunan Indonesia yang membela I Lariani pada saat ini.
Eks Pelatih AC Milan Peringatkan Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang: Saya Tegaskan Kalau Samurai Biru Itu...

Eks Pelatih AC Milan Peringatkan Timnas Indonesia Jelang Laga Kontra Jepang: Saya Tegaskan Kalau Samurai Biru Itu...

Mantan pelatih AC Milan memberikan peringatan kepada lawan-lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia termasuk Timnas Indonesia, Begini Katanya.
PSSI Masih Tunggu Jawaban dari FIFA Soal Pemindahan Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain

PSSI Masih Tunggu Jawaban dari FIFA Soal Pemindahan Laga Timnas Indonesia Vs Bahrain

FIFA putuskan laga Timnas Indonesia Vs Bahrain digelar di luar Indonesia? PSSI beri jawaban
Sebelum Ditemukan Tewas Dalam Toren, Mayat ART di Jakarta Utara Sempat Lakukan Ini

Sebelum Ditemukan Tewas Dalam Toren, Mayat ART di Jakarta Utara Sempat Lakukan Ini

Polisi mengungkap fakta baru terkait kasus temuan mayat perempuan paruh baya di perumahan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Arab Saudi Resmi Pecat Roberto Mancini Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Arab Saudi Resmi Pecat Roberto Mancini Jelang Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) resmi mengumumkan pemecatan Roberto Mancini menjelang laga kontra Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Ternyata Segini Harga Suap Hakim Agar Bisa Menang di Pengadilan, Ronnald Tannur TernyataBayar Hakim PN Surabaya Tak Sampai Rp50 Miliar

Ternyata Segini Harga Suap Hakim Agar Bisa Menang di Pengadilan, Ronnald Tannur TernyataBayar Hakim PN Surabaya Tak Sampai Rp50 Miliar

Kejaksaan Agung (Kejagung) menyita uang bernilai miliaran rupiah dari berbagai jenis mata uang milik empat tersangka kasus dugaan suap dalam vonis Gregorius Ronald Tannur, terdakwa kasus pembunuhan Dini Sera Afriyanti. Ternyata membeli harga diri tak sampai ratusan miliar..wow
Selengkapnya
Viral