Dijelaskan Djaka, penutupan semua akses masuk ke Kaliadem ini dilakukan guna mengantisipasi lokasi tersebut menjadi wisata dadakan. Pasalnya di lokasi bekas aliran erupsi tersebut kondisinya masih sangat panas.
Jika dibiarkan maka dapat membahayakan keselamatan warga. Terlebih lokasi ini hanya berjarak sekitar 5 kilometer dari puncak Gunung Merapi.
"Jadi itu sebetulnya untuk material masih panas, informasi dari pak lurah itu harus menunggu 2 sampai 3 bulan baru berani diangkat. Karena walaupun nampak luar dingin tapi dalamnya itu panas. Jarak titik ini 5 kilometer dari puncak," Pungkas Djaka. (Andri Prasetiyo/Buz).
Load more