LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Aktivitas wisatawan di kawasan Titik Nol Kilometer Yogyakarta.
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

PPKM Level 4, Warga Yogyakarta Diminta Batasi Interaksi dengan Wisatawan

Pemkot Yogyakarta menyiapkan sejumlah antisipasi menyusul perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 hingga 21 Maret 2022.

Rabu, 16 Maret 2022 - 12:08 WIB

Yogyakarta, DIY - Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Kota Yogyakarta, kembali diperpanjang hingga 21 Maret 2022 mendatang. Pemkot setempat pun sudah mempersiapkan antisipasi, lantaran geliat wisatawan akhir-akhir ini makin tak terbendung. 

Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, membatasi aktivitas masyarakat, sekaligus interaksinya dengan warga dari luar daerah wajib diterapkan. Dengan upaya tersebut, ia berharap, sebaran virus corona di lingkungan penduduk mampu ditekan. 

"Prinsipnya, kalau kita sekarang ini kan mengetatkan protokol (kesehatan) di kampung dan rumah. Nah, yang paling penting, bagaimana warga agar interaksinya itu dengan sesama saja, yang ada di lingkungannya, ya," kata Heroe Poerwadi, Rabu (16/3/2022). 

Pasalnya, penghapusan syarat hasl negatif antigen untuk pelaku perjalanan darat, laut, dan udara membuat pelancong yang terpapar Covid-19 namun tak bergejala bisa leluasa masuk Kota Yogyakarta. Sehingga, cukup riskan jika terjadi interaksi yang tinggi dengan masyarakatnya 

"Maka, yang kita susun adalah menjaga warga di lingkungan, sebisa mungkin interaksinya dengan wisatawan, atau dari luar daerah bisa berkurang. Ini kan untuk mengantisipasi sebaran Covid-19 di pemukiman penduduk," urainya 

"Jadi, konsentrasi kita di mikronya, karena wisatawan yang datang sekarang tidak perlu antigen, sementara arus kereta, baik jarak jauh, maupun dekat juga semakin tinggi," imbuh Wakil Wali Kota Yogyakarta tersebut. 

Heroe menjelaskan, kasus Covid-19 yang mulai melandai dalam kurun satu pekan terakhir harus bisa dipertahankan. Sebagai informasi, pada Senin (14/3/2022) lalu, hanya ada tambahan 71 pasien corona. Jumlah tersebut merupakan yang paling rendah, dalam kisaran satu bulan terakhir. 

Sementara kasus aktif juga sudah menunjukkan penurunan yang cukup signifikan di angka 1.647, seiring lonjakan tingkat kesembuhan pasien. Oleh sebab itu, Heroe pun mendorong kedisiplinan masyarakat agar pelandaian ini konsisten dan level PPKM di Kota Yogyakarta segera turun. 

"Sekarang (kasus aktif) bahkan sudah sepertiga dari puncak kemarin. Mudah-mudahan, pas bulan Ramadan nanti betul-betul sudah landai, sehingga kita bisa melaksanakan ibadah dan berkegiatan dengan lebih baik," terangnya. (Nuryanto/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Ratusan Investor Swasta Antre! Ini Rencana Basuki Percepat Pembangunan IKN: Yakin 3-4 Tahun Selesai?

Ratusan Investor Swasta Antre! Ini Rencana Basuki Percepat Pembangunan IKN: Yakin 3-4 Tahun Selesai?

Dalam 3-4 tahun ke depan, Basuki Hadimuljono selaku Kepala OIKN ingin memastikan proyek pembangunan ini berjalan lebih cepat dengan bantuan dari sektor swasta.
Kaesang Blusukan di Pasar Airmadidi, Banyak Pedagang Langsung Berteriak, Ada Apa?

Kaesang Blusukan di Pasar Airmadidi, Banyak Pedagang Langsung Berteriak, Ada Apa?

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berkunjung ke Pasar Airmadidi, Minahasa Utara, Sulawaesi Utara,  berlangsung Selasa (5/11/2024).
Sempat Dirahasiakan, Ustaz Fatih Karim Akhirnya Bicara Jujur Soal Permintaan Tak Biasa Freddy Budiman Jelang Kematiannya: Tolong Izinkan Saya...

Sempat Dirahasiakan, Ustaz Fatih Karim Akhirnya Bicara Jujur Soal Permintaan Tak Biasa Freddy Budiman Jelang Kematiannya: Tolong Izinkan Saya...

Permintaan tak biasa diutarakan oleh mantan mafia narkoba terbesar Indonesia yakni Freddy Budiman jelang kematiannya. Hal ini diungkap oleh Ustaz Fatih Karim.
Ketum PBNU: Humanitarian Islam Adalah Pesan Ilahi

Ketum PBNU: Humanitarian Islam Adalah Pesan Ilahi

Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya), menegaskan konsep Humanitarian Islam adalah pengembangan dari pengalaman Indonesia dalam hidup keberagaman.
Rapat di DPR, Menteri Transmigrasi Paparkan Program untuk Wilayah Papua

Rapat di DPR, Menteri Transmigrasi Paparkan Program untuk Wilayah Papua

“Program yang mungkin jika dibutuhkan adalah melaksanakan transmigrasi lokal dan revitalisasi 10 kawasan transmigrasi di Papua,” ujar Iftitah di Gedung DPR.
Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Zarof Ricar soal Suap Hakim PN Surabaya

Kasus Vonis Bebas Ronald Tannur, Kejagung Periksa Zarof Ricar soal Suap Hakim PN Surabaya

Kejaksaan Agung (Kejagung) kembali memeriksa eks pejabat Mahkamah Agung (MA) Zarof Ricar terkait kasus dugaan suap kepada tiga hakim Pengadilan Negeri Surabaya yang memvonis bebas Gregorius Ronald Tannur dalam perkara pembunuhan Dini Sera Afrianti.
Trending
Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik Secara Beruntun Jelang Laga Timnas Indonesia Lawan Jepang dan Arab Saudi, Apa Saja?

Shin Tae-yong dihujani kabar gembira dari Kevin Diks dan Mees Hilgers jelang pertandingan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Jepang dan Arab Saudi
Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Berharap Disambut Baik Fans Garuda di SUGBK, Suporter Timnas Jepang: Kami Ingin...

Timnas Indonesia akan menjamu Jepang pada laga lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan kedua tim dijadwalkan saling berhadapan pada Jumat  15 November 2024.
Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Setelah Kevin Diks, PSSI Langsung Beri Bocoran soal Proses Naturalisasi Calon Striker Timnas Indonesia Selanjutnya: Siapa Dia?

Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi angkat bicara terkait proses naturalisasi selanjutnya untuk calon pemain berposisi penyerang Timnas Indonesia.
Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin Tegas Sebut Permintaan PSSI Tak Masuk Akal, Minta Timnas Indonesia Ingat Hal Penting Ini dari Skuad Samurai Biru: Pemain Jepang Itu...

Coach Justin blak-blakan bilang permintaan PSSI tak masuk akal perihal Timnas Indonesia menang lawan Jepang. Minta berkaca diri dari pemain Samurai Biru yang...
Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Top 3 Bola: Striker Brasil Bersedia Dinaturalisasi, Daftar Pemain untuk Piala AFF 2024 Full Liga 1, hingga Jawaban Menohok PSSI kepada DPR

Rangkaian tiga berita bola terpopuler di tvOnenews.com sepanjang Senin, 4 November 2024.
Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Kritikan Pedas Anggota DPR untuk PSSI soal Naturalisasi di Timnas Indonesia, Minta Kevin Diks dkk Jadi yang Terakhir: Kita Tidak Miskin Atlet!

Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Demokrat, Anita Jacoba Gah mengkritik PSSI soal pemain naturalisasi di Timnas Indonesia dan meminta Kevin Diks serta dua pemain keturunan lainnya menjadi yang terakhir.
AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA Beri Lampu Hijau untuk Kevin Diks Memperkuat Timnas Indonesia di Laga Kontra Jepang dan Arab Saudi dengan Syarat…

AFC dan FIFA beri izin Kevin Diks bela Timnas Indonesia saat menjamu Jepang dan Arab Saudi di laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia?
Selengkapnya
Viral