Yogyakarta, DIY - Aksi kekerasan jalanan atau kerap disebut klitih kembali memakan korban jiwa di Yogyakarta. Seorang pelajar sebuah sekolah swasta di Kota Yogyakarta berinisial DAA (18) meninggal dunia usai diserang dengan menggunakan senjata tajam.
Peristiwa ini terjadi pada Minggu 3 April 2022 sekitar pukul 02.30 WIB di Jalan Gedongkuning Utara, Kotagede, Yogyakarta. Korban saat itu berboncengan sepeda motor dengan temannya berinisial DS (17).
Saat melintas dari arah selatan ke utara, korban disalip oleh rombongan pelaku yang berjumlah 5 orang dengan mengendarai 2 sepeda motor. Sesampainya di TKP, salah seorang pelaku tiba-tiba berlari mendatangi korban dan menyabetkan gir yang dibungkus sarung.
Sabetan gir mengenai wajah dan kepala korban hingga mengeluarkan darah. Usai melakukan aksinya, rombongan pelaku kemudian melarikan diri ke arah selatan.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto menjelaskan, korban kemudian ditolong oleh anggota polisi yang kebetulan tengah berpatroli.
"Pada saat anggota patroli bertiga menggunakan kendaraan dinas, yang bersangkutan dihentikan oleh masyarakat di daerah Gedongkuning kemudian berhenti, ternyata ada korban yang berlumuran darah sehingga oleh anggota dinaikkan ke mobil patroli dan dibawa ke rumah sakit terdekat yaitu Hardjolukito," terang Yuliyanto.
Saat berada di rumah sakit, lanjut Yuliyanto, korban masih dalam keadaan hidup. Namun, pihak rumah sakit kemudian menyarankan untuk dibawa ke rumah sakit lain.
Load more