LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
PT KAI dan Polda DIY melakukan pengecekan perlintasan kereta menggunakan Kereta Roli Inspeksi, Selasa (26/04/2022).
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Amankan Jalur Mudik, Polda DIY dan KAI Daop 6 Cek Perlintasan Kereta

KAI Daop 6 bersama Polda DIY melaksanakan pengecekan lintas menggunakan Kreta Lori Inspeksi (Dresin) dari Stasiun Yogyakarta sampai dengan Stasiun Wates.

Selasa, 26 April 2022 - 22:50 WIB

Yogyakarta, DIY - Dalam rangka kolaborasi untuk keamanan, keselamatan, dan kelancaran Angkutan Lebaran 2022, Selasa (26/4/2022), KAI Daop 6 bersama Polda DIY melaksanakan pengecekan lintas menggunakan Kreta Lori Inspeksi (Dresin) dari Stasiun Yogyakarta sampai dengan Stasiun Wates.

Dalam kegiatan yang dihadiri EVP Daop 6 Iwan Eka Putra dan Kapolda DIY Irjen Pol Asep Suhendar, dibagikan bingkisan untuk petugas di Stasiun Patukan, Rewulu, dan Wates, Yogyakarta.

EVP Daop 6, Iwan Eka Putra menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk mengecek kesiapan KAI Daop 6 dalam memberikan pelayanan bagi pemudik. Berkaitan dengan kesalamatan di perlintasan kereta pada saat arus mudik, Iwan mengungkapkan bahwa KAI berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk bersama-sama menjaga perlintasan.

Sementara itu, Manajer Humas  KAI Daop 6, Supriyanto menyampaikan bahwa berdasarkan data update hari ini sampai pukul 13.00 WIB, selama masa Angkutan Lebaran 2022, mulai tanggal 22 April sampai 13 Mei 2022 ada 203.497 penumpang turun dan 200.042 penumpang naik.

Berdasarkan data, jumpah penumpang turun tertinggi ada di tanggal 29 April yaitu 14.880 penumpang dan jumlah tertinggi penumpang naik ada di tanggal 7 Mei yaitu 14.279 penumpang.

Berkaitan dengan syarat perjalanan dengan kereta api, Supriyanto menjelaskan bahwa aturan saat ini sesuai dengan SE Kementerian Perhubungan Nomor 49 Tahun 2022 tentang Perubahan atas SE Kementerian Perhubungan Nomor 39 Tahun 2022 tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri dengan Transportasi Perkeretaapian Pada Masa Pandemi Covid-19 tanggal 19 April 2022.

Berikut persyaratan lengkap perjalanan menggunakan Kereta Api Jarak Jauh terbaru yakno vaksin ketiga (booster) tidak perlu menunjukkan hasil negatif screening Covid-19. Untuk yang sudah vaksin kedua wajib menunjukkan hasil negatif Rapid Tes Antigen 1x24 jam atau tes RT-PCR 3x24 jam.

Baca Juga :

Sementara bahi vaksin pertama wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR 3x24 jam dan tidak/belum divaksin dengan alasan medis wajib menunjukkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah dan hasil negatif tes RT-PCR 3x24 jam.

Pelanggan berusia 6-17 tahun yang telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua tidak diwajibkan menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau Rapid Test Antigen. Sedangkan pelanggan berusia di bawah 6 tahun tidak wajib vaksin dan tidak wajib menunjukkan hasil negatif Rapid Tes Antigen atau RT-PCR namun wajib ada pendamping yang memenuhi persyaratan perjalanan

Dalam rangka memperlancar proses pemeriksaan, KAI telah mengintegrasikan ticketing system KAI dengan aplikasi Peduli Lindungi untuk memvalidasi data vaksinasi dan hasil tes Covid-19 pelanggan.

Hasilnya data tersebut dapat langsung diketahui oleh KAI pada saat pemesanan tiket melalui KAI Access dan pada saat boarding. Meski demikian, bukti vaksin dan hasil tes Covid-19 fisik masih tetap dapat diterima. (Nur/Buz) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Para Pemain Timnas Indonesia Kumpul 10 November Jelang Lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Kabar Mees Hilgers?

Para Pemain Timnas Indonesia Kumpul 10 November Jelang Lawan Jepang di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Apa Kabar Mees Hilgers?

Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Jepang pada 15 November dan Arab Saudi 19 November dalam lanjutan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Ketemu Jodoh di Lapangan, 5 Atlet Voli ini Terlibat Cinlok di Proliga, Pemain Favoritmu Termasuk Gak?

Ketemu Jodoh di Lapangan, 5 Atlet Voli ini Terlibat Cinlok di Proliga, Pemain Favoritmu Termasuk Gak?

Olahraga bola voli di Indonesia kembali mendapat perhatian publik, salah satunya berkat melejitnya nama Megawati Hangestri yang tampil impresif di Korea Selatan
Ada 'Ancaman' di Polda Metro Jaya, Korban Penganiaayan Anggota Polda Maluku Dipaksa Berdamai

Ada 'Ancaman' di Polda Metro Jaya, Korban Penganiaayan Anggota Polda Maluku Dipaksa Berdamai

Kubu sopir taksi online bernama Rizki yang menjadi korban penganiaayan anggota Polda Maluku bernama Kompol Muhammad Bambang Surya buka suara.
PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

PSSI Gerak Cepat Siapkan Striker Keturunan setelah Naturalisasi Kevin Diks Disetujui DPR, Tiga Nama Ini Jadi Sorotan...

Yunus Nusi menyebut PSSI tak mau terlalu terburu-buru dalam mengambil keputusan meski mendapatkan rekomendasi cukup banyak pemain yang berposisi sebagai striker
Tips Didik Anak Jadi Muslim Pemberani, Ustaz Khalid Basalamah: Contohlah Bibi Nabi Shafiyah Ibu dari Zubair bin Awwam RA

Tips Didik Anak Jadi Muslim Pemberani, Ustaz Khalid Basalamah: Contohlah Bibi Nabi Shafiyah Ibu dari Zubair bin Awwam RA

Ustaz Khalid Basalamah berikan tips bagaimana mendidik anak agar menjadi Muslim yang pemberani. Salah satu contoh yang dapat diambil adalah bibi Nabi Shafiyah.
Ternyata Eks Pemain Timnas Indonesia Bergaji Tinggi Ini, Berubah Nama Setelah Mualaf Jadi 'Mustafa Habibie' yang Bermakna Cinta

Ternyata Eks Pemain Timnas Indonesia Bergaji Tinggi Ini, Berubah Nama Setelah Mualaf Jadi 'Mustafa Habibie' yang Bermakna Cinta

Bahkan hal unik lainnya, mantan Timnas Indonesia ini juga suka melihat sang istri mengenakan mukenah berwarna putih. Hingga akhirnya mualaf, berikut penjelasan
Trending
Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Wow, Pemain Timnas Indonesia yang Mualaf Ini Beberkan Alasan Lebih Betah di Indonesia daripada Belanda

Ternyata ada salah satu pemain Timnas Indonesia yang mualaf mengaku lebih suka tinggal di Indonesia daripada Belanda. Hal ini tentu menarik pecinta bola. Simak
Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Makin Moncer di Timnas Indonesia dan Serie A, Belanda Kini Menyesal Pernah Sia-siakan Jay Idzes? Sampai Bilang...

Kariernya semakin moncer di Timnas Indonesia dan Serie A bersama Venezia FC, tim nasional Belanda kini justru menyesal sudah sia-siakan talenta Jay Idzes?
Media Jepang Samakan Timnas Indonesia dengan China, Singgung Ranking FIFA hingga Pemain Naturalisasi Garuda Eks Skuad Belanda 

Media Jepang Samakan Timnas Indonesia dengan China, Singgung Ranking FIFA hingga Pemain Naturalisasi Garuda Eks Skuad Belanda 

Media Jepang menyamakan Timnas Indonesia dengan China dan menyinggung ranking FIFA hingga pemain naturalisasi Garuda eks skuad Belanda kelompok umur.
Meutya Hafid Cerita Detik-detik Mencekam saat Polisi Geruduk Kementerian Komdigi Terkait Judi Online

Meutya Hafid Cerita Detik-detik Mencekam saat Polisi Geruduk Kementerian Komdigi Terkait Judi Online

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid menceritakan kondisi kementeriannya saat digeruduk polisi terkait kasus judi online.
Penyebab Maldini Pali Menghilang dari Hadapan Publik Selama Dua Tahun Terakhir Terungkap, Eks Wonderkid Timnas Indonesia Ternyata …

Penyebab Maldini Pali Menghilang dari Hadapan Publik Selama Dua Tahun Terakhir Terungkap, Eks Wonderkid Timnas Indonesia Ternyata …

Maldini Pali, eks wonderkid Timnas Indonesia, akhirnya muncul kembali di hadapan publik setelah menghilang selama dua tahun terakhir. Tak disangka penyebabnya..
Top 3 Bola: Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik, Suporter Timnas Jepang Minta Disambut, hingga Permintaan PSSI Disebut Tak Masuk Akal

Top 3 Bola: Shin Tae-yong Dihujani Kabar Baik, Suporter Timnas Jepang Minta Disambut, hingga Permintaan PSSI Disebut Tak Masuk Akal

Kumpulan tiga berita bola Timnas Indonesia paling populer di tvOnenews.com sepanjang Selasa, 5 November 2024.
Ini Kronologi Versi Korban Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Berawal dari Pelaku...

Ini Kronologi Versi Korban Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Berawal dari Pelaku...

Kasus penganiaayan anggota Polda Maluku yakni Kompol Muhammad Bambang Surya Wiharga terhadap seorang sopir taksi online bernama Rizki berbuntut panjang.
Selengkapnya
Viral