Selain membatalkan izin pembangunan Apartemen Royal Kedhaton, pihaknya juga mengusulkan agar Peraturan Wali Kota terkait pembangunan juga dibatalkan.
Berkaitan dengan pembatalan Peraturan Wali Kota ini, Sultan HB X juga menuturkan pihaknya telah menyampaikan perihal tersebut ke Kementerian Dalam Negeri.
Kini Kementerian Dalam Negeri tengah mempelajari usulan pembatalan Peraturan Wali Kota Yogyakarta tersebut.
“Tapi yang batalke (membatalkan izin) Departemen (Kementerian) Dalam Negeri. Kita enggak punya hak (untuk membatalkan). Kita sampaikan, ini dibatalken, kan gitu,” ujar Sultan HB X.
“Kita ajukan untuk dibatalkan (Peraturan Wali Kota Yogyakarta) karena itu melanggar. Perwalnya melanggar karena di Pergubnya sudah ada jika kawasan itu (lokasi Apartemen Royal Kedhaton) merupakan kawasan penyangga kawasan heritage,” pungkasnya.
Diketahui, dalam aturan yang terapkan di Kota Yogyakarta, untuk bangunan bru yang akan dibangun di wilayah cagar budaya hanya diperbolehkan mencapai batas ketinggian maksimal 32 meter.
Namun, mantan Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti telah menyetujui tinggi bangunan dengan melebihi batas yang telah ditentukan yakni 40 meter.
Load more