Sleman, DIY - Rumah tinggal pemain asing PSS Sleman, Jose Pedro Magalhaes Valente atau Ze Valente di Perum Green Hills Residence, Jl Kapten Haryadi, Sardonoharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta dibobol maling.
Kapolsek Ngaglik, Kompol Anjar Istriani mengatakan saat itu korban meninggalkan rumah menuju stadion sekitar pukul 18.00 WIB.
"Kemudian pulang ke rumah pukul 01.00 WIB dan barang-barang yang dimiliki korban sudah tidak ada atau hilang namun kunci rumah tidak rusak," kata Anjar di Mapolsek Ngaglik, Selasa (30/8/2022).
Adapun barang yang dicuri antara lain, perhiasan emas seperti kalung, liontin, dan cincin. Kemudian laptop beserta hard disk, sepatu, dan pakaian.
Pasca peristiwa itu, korban bersama manajemen PSS Sleman melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ngaglik. Polisi kemudian bergerak cepat dan bisa menangkap pelakunya.
Pelaku diketahui berinisial ND (21), seorang wanita asal Bogor, Jawa Barat. Ia merupakan mantan asisten rumah tangga (ART) di rumah korban.
"Dulu pernah menjadi pembantu dari korban. (Baru kerja) satu minggu," ujar Anjar.
Kanit Reskrim Polsek Ngaglik Iptu Agus Setyo Wahyudi menjelaskan, pelaku ditangkap di tempat kosnya di wilayah Ambarketawang, Gamping, Sleman.
"Sebagian barang hasil curian masih ada di kos, namun ada satu kalung yang sudah dijual. Hari ini kita akan kembangkan lagi untuk sebisa mungkin ambil kalungnya. Kerugian sekitar Rp 41 juta," terang Agus.
Sementara tersangka ND mengaku baru pertama kali mencuri. Caranya dengan menduplikat kunci asli untuk masuk ke rumah korban.
"Kejadian mencurinya setelah dua bulan saya gak kerja di situ lagi, karena kebutuhan ekonomi. (Kuncinya) duplikat sendiri," ucapnya.
Dari beberapa barang yang ia curi, hanya kalung emas yang sempat ia jual. Sementara barang-barang lain masih ada di kos.
"Kalung laku Rp 3 juta, uangnya belum digunakan," katanya.
Akibat perbuatannya, tersangka akan dijerat pasal 363 KUH Pidana tentang pencurian dengan ancaman maksimal 7 tahun penjara. (Apo/Buz).
Load more