"Menanggapi informasi mengenai peretasan website unit kerja di UGM, kami informasikan bahwa salah satu akun pengelola website mengalami peretasan dan menyebabkan celah keamanan," kata Dina, Rabu (26/10/2022).
Setelah peretasan itu, pihak UGM langsung melakukan langkah perbaikan. Insiden peretasan tersebut juga sudah ditangani oleh tim dari Direktorat Sistem dan Sumber Daya Informasi (DSSDI) UGM.
"Saat ini insiden keamanan telah ditangani oleh Tim DSSDI UGM," terang Dina.
Dina menambahkan, kasus peretasan itu akan dijadikan bahan evaluasi ke depan. Utamanya dalam rangka menjaga keamanan situs-situs milik UGM maupun unit kerja UGM.
"Sebagai tindak lanjut, tim melakukan evaluasi dalam menjaga keamanan website," ujarnya.
Sebelumnya, beberapa situs milik UGM juga diretas pada Senin, 24 Oktober lalu. Hacker menyerang situs milik Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Departemen Arkeologi, dan Museum UGM.
Peretas menuliskan soal jual-beli konten seksual pada sebuah forum yang melibatkan mahasiswa. Namun, peretas tidak menuliskan mahasiswa mana yang dimaksud.
Load more