Sleman, DIY - Kawasan padat penduduk di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta akan dilakukan revitalisasi oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Revitalisasi dilakukan melalui Program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku.
Revitalisasi ini sebagai upaya pemerintah untuk mengentaskan kawasan kumuh yang menjadi tempat tinggal masyarakat.
Adi Eryadi, tim Kotaku Kemen PUPR mengatakan bahwa pemilihan Mrican sebagai daerah tempat direalisasikannya program Kotaku karena memiliki beberapa permasalahan kumuh. Di antaranya adalah ketidakteraturan bangunan yang berdiri dan berdempetan.
Selain itu, jalan lingkungan yang berada di RW 8 juga tidak memenuhi standar. Yakni luas jalannya yang kecil, serta minim drainase.
Permasalahan lainnya adalah limbah yang sudah melebihi kapasitas, persoalan sampah, dan proteksi kebencanaan seperti kebakaran. Kepadatan bangunan menyebabkan tidak adanya akses mobil damkar untuk proteksi kebakaran.
Ada juga potensi banjir akibat meluapnya Sungai Gajah Wong yang berbatasan langsung dengan wilayah Mrican tersebut.
Load more