Sebab pada tahun sebelumnya, haul Gus Dur mengumpulkan para budayawan dan seniman di Yogyakarta.
Iton menambahkan makna dari haul Gus Dur ke-13 kali ini ingin menyampaikan pesan kepada masyarakat luas agar tetap menjadi bagian pemersatu bangsa. Apalagi saat ini akan memasuki tahun politik.
"Karena nilai-nilai Gus Dur tidak pernah lepas dari mempersatukan semua elemen apapun latar belakang politiknya," ujarnya.
Hanifah Fauziah, salah seorang santriwati mengaku senang karena baru pertama kali mengikuti haul Gus Dur. Di mata remaja asal Magelang itu, Gus Dur merupakan sosok pluralis.
"Beliau bisa menyikapi dan tidak membedakan latar belakang orang di sekitarnya," pungkasnya. (Apo/Buz).
Load more